Medan (Antaranews Sumut) - Pusat Penelitian Kelapa Sawit atau PPKS Medan berencana melakukan penyesesuaian harga jual benih di semester II tahun 2019 menjadi Rp8.000 dari sebelumnya Rp7.500 per butir.
     
"Meski naik, tetapi tetap saja harga jual benih PPKS Medan lebih murah dari produk produsen lainnya," ujar Direktur PPKS Medan,  Hasril Hasan Siregar di Medan, Kamis.

Menurut dia,  penyesesuaian harga jual benih dengan memperhitungkan  banyak faktor seperti biaya produksi yang meningkat.

Apalagi, kata dia, harga benih PPKS itu sidah lama tidak naik.

Dia menegaskan, seperti selama ini,  harga jual benih untuk petani diberi diskon sebesar 10 persen dari harga jual.

"Diskon harga kepada petani untuk mendorong perkembangan sawit rakyat," ujarnya.

Hasril menegaskan,  meski harga jual naik, PPKS tetap optimistis  bisa meningkatkan penjualan benih sawit di 2019.
 
Tahun 2019, penjualan benih sawit PPKS ditargetkan sebanyak 24, 5 juta.
     
Target penjualan di 2019 itu naik dari rencana 2018 yang sebesar 23 juta dengan realisasi 24.142.761 butir.

Pewarta: Evalisa Siregar

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019