Medan (Antaranews Sumut) - Ketua Pengprov Perbakin Sumut Musa Idishah melepas delapan atlet tembak Sumatera Utara yang akan bertanding di Kejurnas Pangdam Jaya 2019 yang akan berlangsung pada 15-26 Februari ini di Jakarta. 

Pria yang akrab disapa Doddy ini menekankan pentingnya meraih gelar juara pada even ini untuk menembus nilai MQS PON 2020 di Papua.

Meski begitu, Doddy berharap para atlet dapat tampil lepas pada kejuaraan dan jangan membuat target yang ditetapkan menjadi beban yang berat. 

"Saya berharap semua atlet dapat menunjukkan penampilan terbaiknya demi menembus MQS PON Papua. Begitupun target juara jangan dijadikan beban, tampil lepas dan maksimal," kata Doddy kepada para atlet saat pelepasan di Lapangan Tembak Perbakin Sumut, Kamis (31/1) sore, yang dihadiri pengurus lainnya, seperti Ketua Bidang Buru Dendy Leonardi, Rusli Hakim, Wilson Haryanto, Sahala Sinamo, Andy Tan, M Ilham dan lainnya.

Doddy lebih lanjut berpesan agar para atlet tampil dengan semangat yang tinggi, tetapi tetap menjunjung tinggi sportifitas. Ia juga mengingatkan, etika dan mental bertanding menjadi modal besar untuk menjadi juara. 


"Jaga disiplin dan sportifitas yang tinggi. Para atlet harus fokus dan mental bertanding harus tetap juara. Saya berharap para atlet dapat kembali mengharumkan nama Sumatera Utara," tandas Doddy lagi.

Dalam kesempatan penuh kekeluargaan itu, para atlet yang berdialog secara langsung berkesempatan menumpahkan kendala dan masalah yang dihadapi selama latihan intensif, seperti senjata Air Pistol yang butuh perbaikan dan perawatan dan alat latihan lain yang sudah perlu diganti. 

Menanggapi hal itu, Doddy dan pengurus lainnya berjanji akan memenuhi permintaan para atlet, terutama untuk sarana dan prasarana latihan. Tak hanya itu, Doddy juga menyediakan bonus cukup besar bagi atlet yang merebut juara di Kejurnas Pangdam Jaya 2019.

"Masalah yang dihadapi para atlet untuk latihan akan kita perbaiki secepatnya. Kami para pengurus juga menyediakan bonus bagi yang berhasil meraih juara di Kejurna nanti," tambah Doddy.

Pada kesempatan tersebut, Doddy memberikan tali asih kepada atlet tembak putri yang berhasil meraih medali perunggu di Kejutnas sebelumnya.

"Tali asih ini harus jadi motivasi bagi para atlet lainnya untuk meraih juara. Kami selaku pengurus selalu memperhatikan setial atlet yang telah mengharumkan nama Sumatera Utara," kata Doddy yang diamini pengurus lainnya. 

Latihan Intensif

Ketua Bidang Target Perbakin Sumut Dendy Leonardi mengatakan, para atlet Sumut sudah siap untuk bertanding di Kejurnas nanti. Pengalaman dan hasil yang diraih pada even sebelumnya sudah cukup menjadi modal untuk menebalkan mental bertanding.

"Untuk mencapai target juara, para atlet tembak Perbakin Sumut sudah menjalani pemusatan latihan jangka panjang di Lapangan Tembak Pengprov Perbakin Sumut. Latihan ini juga merupakan bagian dari seleksi atlet Sumut untuk diterjunkan dalam beberapa event nasional," terang Dendy.

Perbakin Sumut setidaknya akan menurunkan delapan atlet tembak terbaiknya di Kejurnas kali ini. Para atlet tersebut merupakan hasil dari seleksi ketat yang masih berlangsung hingga kini. 

Doddy sendiri menargetkan lebih dari dua atlet Sumut yang nantinya akan berlaga di PON Papua. Menurutnya hal ini sangat realistis mengingat kualitas dan mental bertanding atlet tembak Sumut terus mengalami kemajuan. Baik itu di sektor junior maupun senior. 

Bahkan, bibit-bibit atlet tembak Sumut, yakni di usia remaja, satu per satu sudah mendulang prestasi di tingkat nasional. 

"Ya, perkembangan atlet kita cukup menggembirakan. Apalagi sekarang ini olahraga menembak semakin digemari kalangan remaja. Bahkan atlet remaja kita akhir tahun lalu berhasil meraih juara nasional. Ini tentunya jadi motivasi juga bagi seluruh pengurus untuk terus mengembangkan olahraga menembak ini," tambahnya lagi.


 

Pewarta: Juraidi

Editor : Akung


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019