Asahan (Antaranews Sumut) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Asahan menggelar peringatan hari Ibu ke-90 di aula Melati pemkab setempat.
Dalam peringatan hari ibu itu Bupati Asahan H Taufan Gama Simatupang menitipkan pesan khusus. “Pesan Bapak Bupati, kita semua harus menyayangi ibu,” kata Wakil Bupati Asahan, H Surya.
Surya menjelasakan, ibu harus menjadi proritas dalam kehidupan. Hal ini juga diterapkan dalam sistem kerja di Pemkab Asahan. Bupati Asahan tetap memberi izin kepada pejabatnya yang hendak melihat atau mengujungi ibunya.
“Para pejabat diberi izin untuk melihat ibu, namun harus jelas. Jangan melihat ibu menjadi alasan, bahkan malah tidak melihat ibu. Bila ini terjadi Bupati akan marah,” kata.
Kemudian Surya menyebutkan bahwa bupati meminta kepada seluruh pejabatnya (suami) untuk mencintai istri, karena istri adalah ibu dari anak-anak suami. Apalagi di balik kesuksesan suami ada istri yang selalu mendampingi.
“Laporkan kepada bupati kalau ada suami yang tidak sayang sama istri,” sebut Surya sembari mengingatkan kepada para istri untuk tetap patuh kepada suami.
Selain menyampaikan pesan bupati, Surya juga membacakan amanat Menteri Pemeberdayan Perempuan dan Perlindungan Anak, Yohana Yembise yang berharap pada peringatan Hari Ibu ke-90 dapat mendorong terciptanya kesetaraan perempuan dan laki-laki dalam segala aspek kehidupan.
Sementara itu, Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Asahan Muhilli menjelasakan bahwa tujuan kegiatan adalah untuk meningkatkan peran perempuan Indonesia khususnya Asahan dalam setiap aspek kehidupan berkeluarga, bermasyarakat, berbangsa dan bernegara menuju pembangunan nasional yang berkelanjutan dan berkeadilan.
“Semoga kegiatan bisa bermakna kepadaa para ibu. Dan kegiatan juga dirangkai dengan sejumlah kegiatan yakni lomba menghiasi nasi tumpeng, pemberian cendera mata kepada sejumlah ibu dan penampilan anak penyandang disabilitas dengan menyanyikan lagu ibu,” kata Muhili.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018
Dalam peringatan hari ibu itu Bupati Asahan H Taufan Gama Simatupang menitipkan pesan khusus. “Pesan Bapak Bupati, kita semua harus menyayangi ibu,” kata Wakil Bupati Asahan, H Surya.
Surya menjelasakan, ibu harus menjadi proritas dalam kehidupan. Hal ini juga diterapkan dalam sistem kerja di Pemkab Asahan. Bupati Asahan tetap memberi izin kepada pejabatnya yang hendak melihat atau mengujungi ibunya.
“Para pejabat diberi izin untuk melihat ibu, namun harus jelas. Jangan melihat ibu menjadi alasan, bahkan malah tidak melihat ibu. Bila ini terjadi Bupati akan marah,” kata.
Kemudian Surya menyebutkan bahwa bupati meminta kepada seluruh pejabatnya (suami) untuk mencintai istri, karena istri adalah ibu dari anak-anak suami. Apalagi di balik kesuksesan suami ada istri yang selalu mendampingi.
“Laporkan kepada bupati kalau ada suami yang tidak sayang sama istri,” sebut Surya sembari mengingatkan kepada para istri untuk tetap patuh kepada suami.
Selain menyampaikan pesan bupati, Surya juga membacakan amanat Menteri Pemeberdayan Perempuan dan Perlindungan Anak, Yohana Yembise yang berharap pada peringatan Hari Ibu ke-90 dapat mendorong terciptanya kesetaraan perempuan dan laki-laki dalam segala aspek kehidupan.
Sementara itu, Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Asahan Muhilli menjelasakan bahwa tujuan kegiatan adalah untuk meningkatkan peran perempuan Indonesia khususnya Asahan dalam setiap aspek kehidupan berkeluarga, bermasyarakat, berbangsa dan bernegara menuju pembangunan nasional yang berkelanjutan dan berkeadilan.
“Semoga kegiatan bisa bermakna kepadaa para ibu. Dan kegiatan juga dirangkai dengan sejumlah kegiatan yakni lomba menghiasi nasi tumpeng, pemberian cendera mata kepada sejumlah ibu dan penampilan anak penyandang disabilitas dengan menyanyikan lagu ibu,” kata Muhili.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018