Simalungun (Antaranews Sumut) - Sedikitnya 50-an warga empat desa di Kabupaten Simalungun yang mengaku berpenghasilan rendah demo ke ibukota daerah di Pamatang Raya, Senin.

Massa yang tergabung dalam Forum Orang Miskin itu tetap menyampaikan aspirasi di kantor bupati, Dinas Sosial dan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Nagori, meski tidak ada pejabat berwenang yang menerima mereka.

Mereka, melalui Koordinator Aksi, Lipen Simanjuntak mendesak supaya penyalahgunaan dana desa diusut dan menindak oknum pangulu (kepala desa) maupun ketua BUMDes terkait.

Temuan dugaan monopoli kegiatan di Nagori Parmonangan, penyelewengan dana desa di Nagori Panambean Hutaurung, Kecamatan Jorlang Hataran.

Sedangkan unit usaha di Nagori Gorat, dugaan menaikkan fasilitas air minum dan oknum pangulu Dolok Tomuan di Kecamatan Dolok Panribuan tidak pernah ke kantor desa.

Akibat ulah para oknum pangulu dan pengurus BUMDes tersebut, warga mengaku tidak merasakan dampak positif dana desa.
 

Pewarta: Waristo

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018