Aekkanopan (Antaranews Sumut) – Hari pertama ujian CPNS untuk Kabupaten Labuhanbatu Utara yang diselenggarakan di Asahan, 25 dari 988 peserta tidak ikut karena berbagai factor.
Hal itu dikatakan Kepala BKD Labura Dra Hj Susi Asmarani MSi di sela-sela pelaksanaan ujian di kompleks Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Dinas Pendidikan Asahan, Sabtu.
Dijelaskannya, pada hari pertama, peserta ujian untuk formasi CPNS di Labura terbagi dalam empat termin atau sessi. “Pada sesi pertama peserta yang ikut sebanyak 157 dari 163 orang. Pada sesi ini peserta dari Labura bergabung dengan Tanjungbalai. Enam orang tidak ikut,” katanya.
Didampingi Kadis Kominfo Labura Drs Sugeng, Kadis Kesehatan dr Hj Saodah dan Kabid Mutasi, Pengadaan dan Pengembangan Panji Tri Asmara SSTP MAP, Susi menambahkan, pada sesi kedua peserta yang ikut 270 dari 275 orang.
Sedangkan pada sesi ketiga dari 275 orang, yang ikut ujian hanya 269. Sesi terakhir pada hari itu, yang tidak hadir lebih banyak lagi yaitu delapan orang, tambahnya. “Ujian akan berlangsung hingga Senin. Pelamar CPNS yang terdaftar sebanyak 3.423 orang untuk mengisi 241 formasi yang tersedia.
Pantau
Pada saat pelaksanaan ujian berlangsung, masyarakat atau peserta yang menanti giliran, sebagian terlihat memantau skor yang diperoleh para peserta ujian melalui layar televisi yang disiapkan panitia.
Panitia juga menyediakan tas plastic untuk tempat sepatu atau barang-barang peserta ujian sebelum disimpan ke locker. Peserta ujian tidak diperkenankan membawa benda selain kartu tanda pengenal dan kartu ujian.
Berbagai benda seperti perhiasan, bros, jam tangan, ikat pinggang bahkan sepatu harus dilepas sebelum memasuki ruang ujian. Mereka juga harus melalui pemeriksaan Sat Pol PP yang stand by di lokasi.
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018