Medan (Antaranews Sumut) - PSMS Medan terkesan merendah menghadapi tuan rmah Arema FC pada laga kedua tim yang akan digelar di Stadion Kanjuruhan, Malang, Minggu (28/10), pekan ke-28 Liga I Indonesia.
     
Pelatih PSMS Peter Butler, Sabtu, mengatakan, semua orang tahun bahwa PSMS sebagian besar di perkuat pemain-pemain yang belum memiliki banyak pengalaman di liga I dan rata-rata datang dari liga 2.
     
"Bisa dibilang 90 persen pemain PSMS datang dari liga 2, jadi tentunya kalau soal pengalaman mereka dapat dikatakan masih kurang," katanya.
     
Meski demikian ia mengakui, dari pengalaman selama ini, pemain-pemain PSMS cukup berhasil menunjukkan kelasnya, baik dalam kerjasama tim, maupun lainnya yang mampu melademi pemain-pemain dari klub-klub yang sudah berpengalaman di liga I.
     
"Namun kami harus akui saat ini kami dalam kesulitan karena beberapa pemain tidak bisa dibawa karena cedera dan beberapa pemain yang dibawa kondisinya belum begitu fit untuk bisa diturunkan melawan Arema FC.
   
 Menghadapi tuan rumah Arema FC, ia mengakui timnya akan cukup kesulitan karena lawan selain banyak diperkuat pemain-pemain berkualitas, juga sebagai tuan rumah tentunya akan mendapat dukungan penuh dari sporter yang memadati Stadion Kanjuruan nantinya.
     
Apalagi saat ini posisi Arema di klasemen sementara cukup aman dari degradasi yang tentunya akan membuat mereka lebih santai, berbeda halnya dengan PSMS yang terus berjuang untuk bisa lepas dari zona degradasi.
   
 "Tapi bagaimanapun kami harus siap dan semua pemain juga sudah siap. Kami datang ke Malang harus dengan mentalistas tinggi dan itu saya tanamkan kepada semua pemain," kata pelatih asal Inggris tersebut.

 

Pewarta: Juraidi

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018