Simalungun, (Antaranews Sumut) - Pemerintah Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara, menyediakan showroom atau ruang pamer produk industri kecil menengah (IKM) di rest area kawasan Tiga Runggu.
"Masyarakat yang memiliki usaha boleh menitipkan produknya untuk dipromosikan dan dijual," kata Bupati Simalungun, JR Saragih saat peresmian dan peluncuran, Jumat, di Kecamatan Purba.
Para pelaku usaha dianjurkan untuk menyesuaikan mutu produk dengan keinginan konsumen, memberikan pelayanan terbaik dalam meningkatkan kepuasan dan kepercayaan pembeli.
Bupati juga berpesan kepada masyarakat untuk bersama-sama mengembangkan dan mempromosikan produk industri lokal.
Harapan kedepan, keberadaan ruang pamer IKM dapat meningkatkan perekonomian pelaku usaha lokal dan kawasan rest area menjadi sentra ulos Batak dan produk lainnya.
Kepala Dinas Perindag, Harmedin Saragih menjelaskan, pembangunan rest area "Parsaranan Na Bujur" sebagai tempat persinggahan wisatawan yang berkunjung ke berbagai lokasi pariwisata di Simalungun.
Sedangkan ruang pamer untuk menampung dan memamerkan hasil kerajinan berupa ulos, batik, seni ukir, kuliner dan berbagai kerajinan lainnya kepada masyarakat luas.
Lokasi strategis di jalan lintas antarprovinsi dan menghubungkan Kabupaten Simalungun dan Kabupaten Karo diharapkan dapat menjadi tempat bagi para pengunjung untuk beristirahat sekaligus mengenal hasil IKM dari Simalungun.
Kegiatan dirangkai dengan peninjauan penenunan ulos, pembuatan batik tulis, seni ukir, kuliner khas Simalungun berupa dayok nabinatur, nitak dan kuliner lainnya. ***3***
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018
"Masyarakat yang memiliki usaha boleh menitipkan produknya untuk dipromosikan dan dijual," kata Bupati Simalungun, JR Saragih saat peresmian dan peluncuran, Jumat, di Kecamatan Purba.
Para pelaku usaha dianjurkan untuk menyesuaikan mutu produk dengan keinginan konsumen, memberikan pelayanan terbaik dalam meningkatkan kepuasan dan kepercayaan pembeli.
Bupati juga berpesan kepada masyarakat untuk bersama-sama mengembangkan dan mempromosikan produk industri lokal.
Harapan kedepan, keberadaan ruang pamer IKM dapat meningkatkan perekonomian pelaku usaha lokal dan kawasan rest area menjadi sentra ulos Batak dan produk lainnya.
Kepala Dinas Perindag, Harmedin Saragih menjelaskan, pembangunan rest area "Parsaranan Na Bujur" sebagai tempat persinggahan wisatawan yang berkunjung ke berbagai lokasi pariwisata di Simalungun.
Sedangkan ruang pamer untuk menampung dan memamerkan hasil kerajinan berupa ulos, batik, seni ukir, kuliner dan berbagai kerajinan lainnya kepada masyarakat luas.
Lokasi strategis di jalan lintas antarprovinsi dan menghubungkan Kabupaten Simalungun dan Kabupaten Karo diharapkan dapat menjadi tempat bagi para pengunjung untuk beristirahat sekaligus mengenal hasil IKM dari Simalungun.
Kegiatan dirangkai dengan peninjauan penenunan ulos, pembuatan batik tulis, seni ukir, kuliner khas Simalungun berupa dayok nabinatur, nitak dan kuliner lainnya. ***3***
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018