Jakarta, 5/8 (Antara) - Siswa asal Sumatera Utara yang mengikuti program Siswa Mengenal Nusantara "BUMN Untuk Negeri" diperkenalkan sejarah Museum Bank Mandiri,Jakarta, dari mulai didirikan hingga sekarang.
Kepala Museum Bank Mandiri, Budi Trinovari di Jakarta, Minggu, mengatakan, pihaknya mengapresiasi kedatangan 33 pelajar asal Sumatera Utara itu untuk mengenal lebih dekat museum tersebut.
Dengan melihat berbagai kpleksi yang ada, siswa akan mengatahui perkembangan perbankan Indonesia dari mulai zaman Belanda hingga saat ini.
"Tentunya banyak ilmu yang bisa didapat dengan melihat berbagai peninggalan sejarah di museum ini. Sekaligua akan semakin memupuk rasa cinta tanah air kepada kalangan muda khususnya para siswa," katanya.
Museum yang didirikan Oktober 1998 tersebut terletak di Jakarta Barat dan merupakan salah satu bagian dari cagar budaya Kota Tua di Jakarta.
Di museum tersebut para siswa diperkenalkan satu persatu berbagai koleksi museum yang memiliki bangunan empat lantai seluas 21.509 meter persegi dan memiliki gaya arsitektur Nieuw Zakkelijk atau gaya Art Deco.
Gedung yang dijadukan museum itu sendiri mulai dibuat tahun 1929 dan diresmikan pada 14 Januari 1933 sebagai bank milik Belanda bernama Nederlandsche Handel Maatschappij.
Mereka dipandu, Harun, salah seorang petugas di museum tersebut, yang dengan gamblang menceritakan satu demi satu demi satu koleksi yang ada di museum tersebut.
Di museum tersebut, para siswa dapat melihat berbagai macam barang yang memiliki nilai sejarah, ilmu pengetahuan, teknologi dan kebudayaan.
Siswa Mengenal Nusantara (SMN) merupakan bagian dari program BUMN Hadir Untuk Negeri yang tujuannnya untuk menanamkan rasa bangga dan cinta tanah air sejak dini kepada siswa SMA/SMK/SLB.
Untuk Sumatera Utara tahun ini terpilih 33 siswa dari berbagai kabupaten/kota di daerah itu yang nantinnya akan melakukan kunjungan ke Manokwari, selain untuk mengenalkan budaya daerahnya, juga untuk mengenal budaya masyarakat di Papua.
Tahun ini, PT Hutama Karya ditunjuk oleh Kementerian BUMN untuk menjadi koordinator kegiatan SMN di Sumatera Utara bersama dengan PT Pelayaran Nasional Indonesia , PT Pos Indonesia , PT. Nindya Karya, PT. Kawasan Industri Medandan PT. Djakarta Lloyd .***4***
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018
Kepala Museum Bank Mandiri, Budi Trinovari di Jakarta, Minggu, mengatakan, pihaknya mengapresiasi kedatangan 33 pelajar asal Sumatera Utara itu untuk mengenal lebih dekat museum tersebut.
Dengan melihat berbagai kpleksi yang ada, siswa akan mengatahui perkembangan perbankan Indonesia dari mulai zaman Belanda hingga saat ini.
"Tentunya banyak ilmu yang bisa didapat dengan melihat berbagai peninggalan sejarah di museum ini. Sekaligua akan semakin memupuk rasa cinta tanah air kepada kalangan muda khususnya para siswa," katanya.
Museum yang didirikan Oktober 1998 tersebut terletak di Jakarta Barat dan merupakan salah satu bagian dari cagar budaya Kota Tua di Jakarta.
Di museum tersebut para siswa diperkenalkan satu persatu berbagai koleksi museum yang memiliki bangunan empat lantai seluas 21.509 meter persegi dan memiliki gaya arsitektur Nieuw Zakkelijk atau gaya Art Deco.
Gedung yang dijadukan museum itu sendiri mulai dibuat tahun 1929 dan diresmikan pada 14 Januari 1933 sebagai bank milik Belanda bernama Nederlandsche Handel Maatschappij.
Mereka dipandu, Harun, salah seorang petugas di museum tersebut, yang dengan gamblang menceritakan satu demi satu demi satu koleksi yang ada di museum tersebut.
Di museum tersebut, para siswa dapat melihat berbagai macam barang yang memiliki nilai sejarah, ilmu pengetahuan, teknologi dan kebudayaan.
Siswa Mengenal Nusantara (SMN) merupakan bagian dari program BUMN Hadir Untuk Negeri yang tujuannnya untuk menanamkan rasa bangga dan cinta tanah air sejak dini kepada siswa SMA/SMK/SLB.
Untuk Sumatera Utara tahun ini terpilih 33 siswa dari berbagai kabupaten/kota di daerah itu yang nantinnya akan melakukan kunjungan ke Manokwari, selain untuk mengenalkan budaya daerahnya, juga untuk mengenal budaya masyarakat di Papua.
Tahun ini, PT Hutama Karya ditunjuk oleh Kementerian BUMN untuk menjadi koordinator kegiatan SMN di Sumatera Utara bersama dengan PT Pelayaran Nasional Indonesia , PT Pos Indonesia , PT. Nindya Karya, PT. Kawasan Industri Medandan PT. Djakarta Lloyd .***4***
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018