Simalungun, (Antaranews Sumut) - Puluhan mobil ambulans terlihat parkir di area Pelabuhan Tiga Ras Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara, Jumat, menyusul temuan kapal yang tenggelam di Danau Toba.
Belasan unit di pinggir jalan akses Pelabuhan Tiga Ras, beberapa di antaranya di dalam dan luar area dermaga.
"Kami siagakan 40 unit, 20 unit di posko bencana," sebut Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Simalungun, Jan Mauresdo Purba.
Ambulans tersebut nantinya yang membawa jasad temuan KM Sinar Bangun ke posko identifikasi DVI Polda Sumut di RSUD Tuan Rondahaim Saragih di Pamatang Raya, komplek perkantoran Pemkab Simalungun.
Ambulans dari institusi lainnya, seperti TNI, Basarnas juga disiagakan untuk membantu.
Pasca informasi temuan kapal tenggelam para pemangku kepentingan dan masyarakat serta keluarga korban, meramaikan area posko.
Kepolisian membatasi jumlah kendaraan pribadi dan angkutan umum yang parkir dekat posko, parkir umum berjarak kira-kira satu kilometer dari pelabuhan.
Pengaturan tersebut untuk memudahkan, melancarkan proses evakuasi jasad penumpang, jika berhasil diangkat dari danau. ***2***
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018
Belasan unit di pinggir jalan akses Pelabuhan Tiga Ras, beberapa di antaranya di dalam dan luar area dermaga.
"Kami siagakan 40 unit, 20 unit di posko bencana," sebut Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Simalungun, Jan Mauresdo Purba.
Ambulans tersebut nantinya yang membawa jasad temuan KM Sinar Bangun ke posko identifikasi DVI Polda Sumut di RSUD Tuan Rondahaim Saragih di Pamatang Raya, komplek perkantoran Pemkab Simalungun.
Ambulans dari institusi lainnya, seperti TNI, Basarnas juga disiagakan untuk membantu.
Pasca informasi temuan kapal tenggelam para pemangku kepentingan dan masyarakat serta keluarga korban, meramaikan area posko.
Kepolisian membatasi jumlah kendaraan pribadi dan angkutan umum yang parkir dekat posko, parkir umum berjarak kira-kira satu kilometer dari pelabuhan.
Pengaturan tersebut untuk memudahkan, melancarkan proses evakuasi jasad penumpang, jika berhasil diangkat dari danau. ***2***
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018