Padangsidimpuan (Antaranews Sumut) -Masyarakat Kota Padangsidimpuan saat ini condong membutuhkan calon pemimpin yang akomodatif dari pada yang cerdas/pinter.

"Karena,  pemimpin yang akomodatif diyakini bakal mampu merangkul seluruh kalangan masyarakat. Sedang yang cerdas/pinter cenderung egois," kata Ahmad Effendi Nasution,  pengamat politik Padangsidimpuan.

Mantan anggota KPU Padangsidimpuan dua periode ini mengatakan, sosok pemimpin itu harus ada sifat kepamongan, mampu sebagai pengayom/mengayomi untuk menggerakkan seluruh konponen yang ada. 

Sehingga secara simultan program yang disusun akan bergerak bersama sama sehingga percepatan pembangunan daerah dapat dicapai. 

"Lagi pula untuk apa pemimpin yang cerdas apalagi pinter, kalau tidak bisa merangkul seluruh kalangan?,”ujarnya bertanya.

Tambahnya, kota Padangsidimpuan sekarang ini tidak membutuhkan pemimpin one man one show, karena karakter calon pemimpin seperti ini sebutnya tidak memiliki kepercayaan pada bawahan dan tidak terlepas dari wakilnya.

Disinggung visi-misi seluruh Paslon Wali Kota/Wakil Wali Kota Padangsidimpuan, Ahmad Effendi mengatakan, masing masing Paslon tentunya berorientasi kepada percepatan pembangunan.

"Namun yakinlah berdasarkan amatan saya masyarakat cenderung melihat visi-misi Paslon yang paling simple, akan tetapi namun menyentuh langsung terhadap kebutuhan masyarakat,"jelasnya. 

Menurutnya, masyarakat Padangsidimpuan juga sudah cukup bijak dalam memilih pemimpinnya.  Masyarakat sudah tidak suka calon yang banyak mengumbar janji alias pandai beretorika. 

Pewarta: Kodir Pohan

Editor : Akung


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018