Medan, (Antaranews Sumut) - Gubernur Sumatera Utara HT Erry Nuradi sudah mengusulkan tiga nama yakni Arsyad, Sabrina dan Sarmadan Hasibuan untuk calon Sekretaris Daerah atau Sekda Provinsi Sumut ke Pusat.
"Tiga nama itu tercatat memiliki nilai tertinggi dari lima calon yang sebelumnya dinilai Panitia Seleksi Terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Madya Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Sumut.," ujar Pelaksana tugas Sekda Sumut, Ibnu S Utomo di Medan, Senin.
Hasil Seleksi JPT Madya Sekda Provinsi Sumut yang diketuai I Nyoman Arsa dan Sekretaris H Muhyan Tambuse itu memberi nilai (total dari assessment makalah dan nilai wawancara) kepada Arsyad sebesar 92,94 disusul Sabrina 91,44 dan Sarmadan Hasibuan 86,35.
Dua calon lainnya yakni HM Fitrius mendapat nilai 82,14 dan Binsar Situmorang 79,43.
"Penetapan nilai kepada lima calon Sekda itu ditetapkan panitia tanggal 3 April 2018 dan kemudian diproses Gubernur Sumut dan diusulkan ke Pusat," ujar Ibnu didampingi Pelaksana harian BKD Sumut, Khoir Harahap dan Kepala Biro Humas & Keprotokolan Ilyas S Sitorus.
Ibnu menegaskan, tidak otomatis, yang memiliki nilai tertinggi adalah Sekda terpilih atau ditetapkan.
"Akan ada pertimbangan lain.Jadi tunggu saja hasil Tim Penilai Akhir, siapa diantara tiga nama yang akan menjadi Sekda Sumut," ujarnya.
Ibnu menjelaskan, jabatan Sekda minimal dua tahun sehingga meski nanti ada pergantian Gubernur Sumut tidak otomatis bisa diganti.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018
"Tiga nama itu tercatat memiliki nilai tertinggi dari lima calon yang sebelumnya dinilai Panitia Seleksi Terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Madya Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Sumut.," ujar Pelaksana tugas Sekda Sumut, Ibnu S Utomo di Medan, Senin.
Hasil Seleksi JPT Madya Sekda Provinsi Sumut yang diketuai I Nyoman Arsa dan Sekretaris H Muhyan Tambuse itu memberi nilai (total dari assessment makalah dan nilai wawancara) kepada Arsyad sebesar 92,94 disusul Sabrina 91,44 dan Sarmadan Hasibuan 86,35.
Dua calon lainnya yakni HM Fitrius mendapat nilai 82,14 dan Binsar Situmorang 79,43.
"Penetapan nilai kepada lima calon Sekda itu ditetapkan panitia tanggal 3 April 2018 dan kemudian diproses Gubernur Sumut dan diusulkan ke Pusat," ujar Ibnu didampingi Pelaksana harian BKD Sumut, Khoir Harahap dan Kepala Biro Humas & Keprotokolan Ilyas S Sitorus.
Ibnu menegaskan, tidak otomatis, yang memiliki nilai tertinggi adalah Sekda terpilih atau ditetapkan.
"Akan ada pertimbangan lain.Jadi tunggu saja hasil Tim Penilai Akhir, siapa diantara tiga nama yang akan menjadi Sekda Sumut," ujarnya.
Ibnu menjelaskan, jabatan Sekda minimal dua tahun sehingga meski nanti ada pergantian Gubernur Sumut tidak otomatis bisa diganti.
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018