Binjai (Antaranews Sumut) - Kota Binjai, Sumatera Utara, kini mempunyai stasiun pengisian listrik umum (SPLU) dan sudah bisa digunakan oleh masyarakat yang dipusatkan dilapangan Merdeka setempat dan merupakan yang pertama di daerah itu.

Hal iu disampaikan Wali kota Binjai Muhammad Idaham, di Binjai, Sabtu.

Muhammad Idaham menjelaskan semoga ini bermanfaat dan dapat dijaga fasilitas umum ini untuk kemudahan kita bersama.

"Keberadaan SPLU merupakan solusi untuk melayani kebutuhan listrik masyarakat di tempat umum dan bisa dimanfaatkan oleh pedagang kaki lima dan pengguna kendaraan listrik. Ia berharap bisa dibangun ditempat lainnya seperti di pusat kuliner," katanya.

?Perusahan Listrik Negara (PLN) dan Pemko Binjai akan menambah di tempat yang dibutuhkan, seperti di pujasera,? sambungnya.

"Ini juga menunjukkan bukti komitemen untuk terus memberikan pelayanan publik yang optiml sehingga warga bisa mempergunakannya dengan baik untuk kepentingan wrga itu sediri.

Sebelumnya menyambut baik diselenggarakannya apel bulan K3. Ini bukti nyata komitmen PLN persero sekaligus mendorong terciptanya sistem penyelenggaraan ketenagakerjaan yang lebih baik, yakni suatu sistem yang memberi dukungan terhadap peningkatan kesejahteraan dan kelangsungan hidup pekerja, keluarganya dan kelangsungan perusahaan itu sendiri.

Idaham juga menekankan sejumlah hal penting yang harus menjadi perhatian yaitu pembangunan infrastruktur harus didukung pelaksanaan K3 agar tidak menyebabkan terjadinya kecelakaan dan penyakit akibat kerja.

Perlu upaya nyata untuk mencegah dan mengurangi kecelakaan maupun penyakit akibat kerja secara maksimal. Untuk mendorong terlaksanakan perlindungan K3 yang efektif dan efisien serta meningkatkan pencegahan kecelakaan kerja dan penyakit akibat K3, perlu menerapkan sistem manajemen K3 sebagaimana yang diamanatkan UU Ketenagakerjaan.

Idaham berharap pihak PLN area Binjai mampu membuktikan komitmennya sekaligus menjadi contoh bagi setiap perusahaan, pelaku usaha dan masyarakat industri yang ada di daerah itu.***4***

Pewarta: Imam Fauzi

Editor : Akung


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018