Tapanuli Selatan,6/11(Antarasumut)-Anggota DPR-RI Komisi IX Marwan Dasopang menyebut program Keluarga Berenca (KB) baik dalam rangka menekan pertumbuhan penduduk.

"Bayangkan saja setiap tahun penduduk kita Indonesia bertambah sekitar 5 juta jiwa,"kata politisi Partai Kebangkita Bangsa itu.

Ia mengatakan, program KB yang dicanangkan pemerintah sangat positif guna masyarakat bisa hidup lebih sejahtera. Sesuai slogan KB dengan "dua anak cukup" bahagia dan sejahtera.

"Pemerintah sudah sudah kewalahan menutupi beras miskin (sekarang beras sejahtera) dananya mencapai 19 triliun,"katanya.

Menurut dia, jika uang sebesar itu (19 T) digunakan untuk membangun usaha kreatif diyakini masyarakat akan bisa sejahtera,"terangnya.

Masalah kemiskinan yang terjadi di Indonesia lanjutnya,  diakibatkan meledaknya jumlah penduduk setiap tahunnya, sementara peluang ekonomi ketat.

Hal itu dia utarakan saat sosialisasi Komunikasi Informasi Edukasi(KIE) Kreatif bekerja sama dengan BKKBN Provinsi Sumut dan daerah (Tapsel) dan DPC PKB Tapanuli Selatan.

Kegiatan yang berlangsung, Senin (6/11) tersebut dilaksanakan didua lokasi berbeda, pertama di Kelurahan Bintuju Kecamatan Batang Angkola, lanjut di Kecamatan Sayur Matinggi, Kabupaten Tapanuli Selatan.

Pihak BKKBN Sumut Sofyan Rangkuti juga mengimbau masyarakat agar ikut program KB dengan menggunakan alat kontrasepsi.

"Penggunaan alat kontrasepsi itu tidak berbahaya,"jelasnya seraya mengimbau pihak Puskesmas untuk tidak memungut biaya saat masyarakat hendak ikut program ber-KB.

Pewarta: kodir pohan

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2017