Asahan, Sumut, 19/9, (Antarasumut) - Dinas Komunikasi dan Informormatika (Diskominfo) Kabupaten Asahan menggelar bimbingan teknis persandian yang diikuti oleh 25 Aparatur Sipil Negara (ASN) perwakilan masing-masing OPD.

Kegiatan persandian dibuka oleh Bupati Asahan diwakili oleh Asisten II Pemkab Asahan, Jhon Hardi Nasution, Selasa, mengatakan bahwa zaman sekarang perkembangan teknologi dan informasi dapat memberikan peluang yang sangat mudah dalam upaya pencurian informasi yang bersifat rahasia oleh pihak yang tidak bertanggungjawab.

“ Untuk mengamankan informasi milik pemerintah perlu dilakukan dan pengaturan pengendalian sandi sehingga informasi yang diterima publik merupakan informasi yang benar,” ucap Jhon, di aula Melati Pemkab Asahan.

Jhon yang didampingi Plt Kadis Diskominfo Asahan, Rahmat Hidayat Siregar meminta kepada peserta untuk benar-benar mengikuti bimbingan teknis persandian tersebut. Apalagi telah hadir nara sumber dari lembaga sandi negara (Lemsaneg) Jakarta untuk memberikan bimbingan. 

“ Setelah mendapat bimbingan, saya harapkan peserta dapat mengaplikasikan ilmu yang didapat kepada ASN ataupun OPD yang lain,” sebut Jhon.

Sementara itu, Ketua Panitia Nirwan menlaporkan pelaksanaan kegiatan bertujuan  memberikan bimbingan dan arahan tentang pengamanan informasi dan komunikasi di jajaran Pemerintah Daerah terhadap kemungkinan timbulnya ancaman kebocoran informasi sehingga perlu meningkatkan kesadaran dan kemampuan pengamanan informasi dan komunikasi bagi ASN.

Pewarta: indra

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2017