Medan, 28/8 (Antarasumut) - Perhelatan Pekan Olahraga Kota (Porkot) Medan IX/2017 yang berlangsung 9 sampai 16 September menjadi arena bagi para gulat Medan untuk bertarung membuktikan diri menjadi yang terbaik.  
Sebanyak 80 pengulat akan bertanding di cabor gulat yang digelar gedung SMA Advent Jalan Air Bersih Medan.

Di cabor Gulat tahun ini bakal terjadi persaingan yang sangat ketat, karena Porkot tahun ini dijadikan ajang seleksi para 
penggulat untuk persiapan menuju Porwilsu dan Porprovsu 2018. 

Melalui ajang Porkot nantinya dapat menghasilkan atlet-atlet berkualitas yang siap membawa nama harum Kota Medan,” ujar Ketua Umum Pengkot Persatuan Gulat Seluruh Indonesia (PGSI) Kota Medan, Mangasi Simangunsong (foto), di Medan.

Dia menambahkan sesuai hasil pendataan terakhir dipanitia terdaftar sebanyak 80 pegulat untuk bertanding di arena multi event tahunan KONI Medan ini. 

Pegulat yang bertarung berasal dari 8 kecamatan, yakni Medan Kota, Medan Denai, Medan Tembung, Medan Area, Medan Sunggal, Medan Amplas, Medan Perjuangan dan Medan Johor.

“Cabor gulat mempertandingkan 9 nomor gaya bebas putra, 9 gaya greco putra dan 4 gaya bebas putri. Untuk kekuatan pegulat pada setiap kecamatan merata, hal ini terbukti setiap tahunnya yang menjadi juara umum dengan kecamatan berbeda," ucap Mangasi. 

Pada Porkot VI/2014 cabor gulat dikuasai Medan Tembung, selanjutnya, Porkot VII/2015 yang tampil sebagai juara umum Medan Kota, pada tahun 2016 cabor gulat berhasil diambil Medan Denai.

Dia menuturkan peserta tahun ini menunjukkan peningkatan dari tahun sebelumnya ikuti sebanyak 74 peserta, sedangkan kecamatan yang mengikuti  cabor gulat juga meningkat. 

Tahun sebelumnya diikuti 6 kecamatan yakni Medan Kota, Medan Area, Medan Denai, Medan Tembung, Medan Perjuangan, dan Medan Sunggal.

Pewarta: juraidi

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2017