Panyabungan, 17/7 (Antarasumut) – Setelah ditetapkan menjadi desa Bandes Madu tingkat provinsi Sumatera Utara tahun 2017 oleh Pemerintah Provinsi Sumatera Utara, desa Aek Banir kecamatan Panyabungan dikabarkan akan mendapat bantuan dari beberapa instansi yang ada di Provinsi Sumatera Utara.
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarkat Desa kabupaten Mandailing Natal, H.Gozali Pulungan kepada ANTARA, Senin, menyampaikan, sejak desa Aek Banir ditetapkan oleh pemerintah provinsi Sumatera Utara menjadi desa binaan Bandes Madu sudah ada beberapa instansi dari pemerintah provinsi yang memberikan bantuan kepada desa tersebut.
“Beberapa hari yang lalu tim dari Dinas Perkim Provinsi sudah melakukan survei dan perehaban rumah sebanyak 15 unit pada desa itu, begitu juga dengan Dinas Peternakan Sumut juga telah memberikan bantuan sebanyak 30 ekor sapi dan kandangnya, “ katanya.
Ia mengatakan, dari informasi yang diterima instansinya selain Dinas Perkim dan Dinas Peternakan beberapa Skpd yang lain juga dikabarkan nantinya juga memberikan bantuan pada desa itu, namun hingga saat ini secara resmi apa bentuk dan instansi mana belum diketahuinya secara pasti.
“Dari informasi yang kita dapat beberapa Skpd yang lain juga dikabarkan memberikan bantuan pada desa itu,†ujarnya.
Mencuatnya nama desa Aek Banir belakangan ini dikalangan publik dikarenakan desa itu masuk salah satu dari 33 kabupten/kota yang ada di Sumatera Utara menjadi program Desa Bandes Madu tingkat provinsi Sumatera Utara tahun 2017.
“Kegiatan ini merupakan sebagai penunjukan kabupaten kita menjadi tuan rumah pencanangan desa binaan Bandes Madu,†kata Gozali.
Disebutkannya, program desa Bandes Madu tingkat provinsi Sumatera pada desa ini nantinya direncanakan akan diresmikan oleh Gubernur Sumatera Utara, T. Erry Nuradi pada tanggal 25 Juli yang akan datang.
“Untuk menyambut pencanangannya pda hakikatnya kita dan masyarakat sudah siap karena sebelumnya warga juga sudah dilatih di Medan,†ungkapnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2017
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarkat Desa kabupaten Mandailing Natal, H.Gozali Pulungan kepada ANTARA, Senin, menyampaikan, sejak desa Aek Banir ditetapkan oleh pemerintah provinsi Sumatera Utara menjadi desa binaan Bandes Madu sudah ada beberapa instansi dari pemerintah provinsi yang memberikan bantuan kepada desa tersebut.
“Beberapa hari yang lalu tim dari Dinas Perkim Provinsi sudah melakukan survei dan perehaban rumah sebanyak 15 unit pada desa itu, begitu juga dengan Dinas Peternakan Sumut juga telah memberikan bantuan sebanyak 30 ekor sapi dan kandangnya, “ katanya.
Ia mengatakan, dari informasi yang diterima instansinya selain Dinas Perkim dan Dinas Peternakan beberapa Skpd yang lain juga dikabarkan nantinya juga memberikan bantuan pada desa itu, namun hingga saat ini secara resmi apa bentuk dan instansi mana belum diketahuinya secara pasti.
“Dari informasi yang kita dapat beberapa Skpd yang lain juga dikabarkan memberikan bantuan pada desa itu,†ujarnya.
Mencuatnya nama desa Aek Banir belakangan ini dikalangan publik dikarenakan desa itu masuk salah satu dari 33 kabupten/kota yang ada di Sumatera Utara menjadi program Desa Bandes Madu tingkat provinsi Sumatera Utara tahun 2017.
“Kegiatan ini merupakan sebagai penunjukan kabupaten kita menjadi tuan rumah pencanangan desa binaan Bandes Madu,†kata Gozali.
Disebutkannya, program desa Bandes Madu tingkat provinsi Sumatera pada desa ini nantinya direncanakan akan diresmikan oleh Gubernur Sumatera Utara, T. Erry Nuradi pada tanggal 25 Juli yang akan datang.
“Untuk menyambut pencanangannya pda hakikatnya kita dan masyarakat sudah siap karena sebelumnya warga juga sudah dilatih di Medan,†ungkapnya.
Editor : Akung
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2017