Medan, 21/4 (Antara) - PT Pertamina Marketing Operation I mengantisipasi peningkatan konsumsi bahan bakar minyak menjelang libur akhir pekan dan memasuki bulan suci Ramadhan di Sumatera Utara.

Di sela-sela kegiatan apresiasi pelanggan dalam rangka Hari Kartini di Medan, Jumat, General Manager Pertamina Marketing Operation I Eldi Hendry mengatakan, pihaknya menyadari bakal adanya peningkatan konsumsi BBM dalam satu bulan terakhir.

Selain adanya penambahan hari libur dalam dua pekan ke depan, juga karena masyarakat Sumut akan menghadapi bulan suci Ramadhan.

Biasanya, arus transportasi masyarakat akan meningkat dengan banyaknya warga yang mungkin bepergian untuk memanfaatkan hari libur yang ada.

Demikian juga dengan kemungkinan masyarakat yang kembali ke daerah asalnya untuk berziarah atau bersilaturahim dengan keluarga besarnya dalam menyambut bulan suci Ramadhan.

"Diperkirakan akan ada peningkatan konsumsi BBM sekiyat 5-10 persen," katanya.

Pihaknya telah mengantisipasi potensi kenaikan konsumsi BBM tersebut dengan menyiapkan armada untuk mendistribusikan kebutuhan transportasi itu ke berbagai lokasi.

Pendistribusian BBM ke berbagai SPBU di jalur menuju lokasi wisata juga ditingkatkan untuk mengantisipasi kenaikan konsumsi masyarakat.

Pihaknya tidak mengkhawatirkan peningkatan konsumsi masyarakat tersebut karena persediaan BBM di lima Terminal BBM di Sumut sangat mencukupi.

Jika ada SPBU di daerah tertentu yang kehabisan stok BBM, pihaknya menganggap itu bukan indikasi kelangkaan, tetapi lebih disebabkan keterlambatan distribusi.

"Tidak ada kelangkaan BBM. Tapi mungkin ada delay karena lokasinya yang cukup jauh," katanya didampingi Manager Retail Fuel Marketing Agus Taufik Harahap dan Manager Domestic Gas CD Sasongko.

Pewarta: Irwan Arfa

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2017