Paluta,24/1(Antarasumut)-Satuan mahasiswa pelajar satuan pelajar dan mahasiswa (Sapma) Pemuda Pancasila (PP) Padang Lawas Utara (Paluta) menandaskan siap di garda terdepan menjaga wibawa Pancasila dan NKRI.
"Tekad itu sudah harga mati,"tegas Satma PP Paluta melalui ketuanya Gontar Alamsyah Siregar bersama pengurus lainnya dalam temu persnya dengan wartawan, di Room Aula Sopo Bahal, Hotel Mitra, Kecamatan Padang Bolak, Paluta, Senin.
Mereka menyampaikan mengingat indikasi mulai maraknya gerakan-gerakan yang ingin menumbuhkan kembali paham komunis di Indonesia.
"Gerakan radikalisme tidak boleh diarkan tumbuh di negara ini utamanya di Paluta, karena, dinilai bisa mengancam ideologi Pancasila dan NKRI,"kata mereka.
"Munculnya paham komunis harus menjadi perhatian utama kita semua,"sebutnya.
Seluruh kader Satma PP kata mereka sudah mengagendakan ke seluruh kecamatan yang ada di Paluta untuk mengantisipasi tumbuhnya paham radikalisme.
"Wawasan Nusantara dan kewaspadaan nasional perlu dibangkitkan kembali, terutama para generasi penerus bangsa,"katanya.
Tambah Gontar, paham radikalisme yang menjurus paham komunisme harus dicegah agar jangan sampai merasuk ke generasi muda calon pemimpinan anak bangsa.
"Masyarakat juga harus waspada munculnya strategi PKI baru dinegara ini," pungkasnya.
Selain itu hal yang perlu lagi diwaspadai paham radikal yang menyusup ke partai politik dan tidak mau melaksanakan UUD 1945, serta Pancasila.
"Disamping terorisme musuh bangsa yang dapat merongrong bangsa ini dan harus dilawan bersama adalah korupsi, narkoba.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2017
"Tekad itu sudah harga mati,"tegas Satma PP Paluta melalui ketuanya Gontar Alamsyah Siregar bersama pengurus lainnya dalam temu persnya dengan wartawan, di Room Aula Sopo Bahal, Hotel Mitra, Kecamatan Padang Bolak, Paluta, Senin.
Mereka menyampaikan mengingat indikasi mulai maraknya gerakan-gerakan yang ingin menumbuhkan kembali paham komunis di Indonesia.
"Gerakan radikalisme tidak boleh diarkan tumbuh di negara ini utamanya di Paluta, karena, dinilai bisa mengancam ideologi Pancasila dan NKRI,"kata mereka.
"Munculnya paham komunis harus menjadi perhatian utama kita semua,"sebutnya.
Seluruh kader Satma PP kata mereka sudah mengagendakan ke seluruh kecamatan yang ada di Paluta untuk mengantisipasi tumbuhnya paham radikalisme.
"Wawasan Nusantara dan kewaspadaan nasional perlu dibangkitkan kembali, terutama para generasi penerus bangsa,"katanya.
Tambah Gontar, paham radikalisme yang menjurus paham komunisme harus dicegah agar jangan sampai merasuk ke generasi muda calon pemimpinan anak bangsa.
"Masyarakat juga harus waspada munculnya strategi PKI baru dinegara ini," pungkasnya.
Selain itu hal yang perlu lagi diwaspadai paham radikal yang menyusup ke partai politik dan tidak mau melaksanakan UUD 1945, serta Pancasila.
"Disamping terorisme musuh bangsa yang dapat merongrong bangsa ini dan harus dilawan bersama adalah korupsi, narkoba.
Editor : Akung
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2017