Medan, 4/11 (Antarasumut) - Kecamatan Medan Denai merebut juara umum Pekan Olahraga Kota (Porkot) Medan ke-VIII 201 6 cabang olahraga (cabor) karate, yang telah berakhir di Gelanggang Remaja Medan, Jumat (4/11).

Medan Denai sukses mengemas 2 medali emas, 3 perak dan 3 perunggu. 

Sementara di peringkat kedua direbut Kecamatan Medan Sunggal dengan 2 emas, 1 perak dan dua perunggu disusul Medan Tembung di peringkat ketiga dengan 2 emas, 1 perak dan 1 perunggu. 

Juara umum Porkot VII 2015 lalu Kecamatan Medan Barat harus puas berada di peringkat empat dengan raihan 2 medali emas dan 2 perunggu. 

Dari 21 kecamatan yang turut serta hanya empat kecamatam saja yang tidak kebagian medali yakni Medan Johor, Medan Labuhan, Medan Maimun, dan Medan Polonia.

Ketua KONI Medan Drs Eddy H Sibarani yang menutup even itu memberi apresiasi terhadap cabor karate karena bersama silat menjadi cabang yang paling banyak diikuti peserta.

"Namun jumlah peserta cabor karate mencapai 250 atlet dari 21 kecamatan, artinya olahraga karate sudah menyebar ke seluruh masyarkat, untuk itu kita ucapkan terima kasih kepada FORKI Kota Medan yang antusias mengembangkan olahraga ini," kata Eddy Sibarani di hadapan Ketua FORKI Medan Hasrul Benny Harahap SH MHum dan pengurus lainnya.

Selain itu, Eddy Sibarani juga menjelaskan, para juara Porkot ini akan masuk pembinaan KONI Medan. Ada dua klasifikasi pembinaan yakni pembinaan prioritas dan super perioritas.

"Pembinaan Prioritas bagi mereka yang juara Porkot, sementara Super Prioritas adalah buat jawara PON termasuk juara dunia seperti Dwi dan Nicky yang berprestasi di Eropa beberapa waktu lalu," jelasnya.

Pewarta: juraidi

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2016