Binjai, 11/10 (antarasumut) - Pemerintah Kota Binjai, Sumatera Utara, memperingati Bulan Bhakti Gotong-Royong Masyarakat (BBGRM) XIII dan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke-44 daerah itu yang mendapat perhatian dari kalangan masyarakat luas.
Bulan bhakti gotong-royong merupakan kegiatan yang sangat penting dan strategis bagaimana mewujudkan masyarakat Binjai yang mandiri dan bermartabat, serta meningkatkan kemitraan antara pemerintah dengan masyarakat, kata Wali kota Binjai Muhammad Idaham,SH,MSI di Binjai, Selasa.
“Agar kegiatan ini tidak hanya menjadi acara seremonial belaka, saya perintahkan kepada Camat untuk bekerjasama dengan Lurah, untuk dapat memanfaatkan bulan bhakti gotong-royong ini paling lama dua hari, saya sudah harus menerima jadwal di masing-masing Kecamatan dan Kelurahan melakukan kegiatan gotong-royong.
Jadi saya tidak mau lagi menerima keluhan masyarakat mengalami kebanjiran di akibatkan saluran drainase yang tersumbat, mengingat saat ini tingkat curah hujan yang tinggi, tegasnya.
Idaham menginginkan masyarakat bisa merasakan makna dari peringatan bulan bhakti gotong-royong, dan ia mengimbau akan menindak tegas Camat dan Lurah yang tidak menyerahkan jadwal kegiatan gotong-royong dalam dua hari kedepan.
Selain itu juga pihaknya berharap agar peran PKK sangat dibutuhkan dalam membantu pembangunan di Kota Binjai, dan telah terbukti di tahun 2015 PKK mampu meraih penghargaan di tingkat Provinsi.
“PKK turut andil membantu pembangunan, semangat gotong-royong harus ditingkatkan di tengah masyarakat, saat ini budaya hidup bersih mulai terkikis. Pada kesempatan ini saya memotivasi untuk terus menjaga kebersihan lingkungan, menumbuhkan kembali budaya gotong-royong,†katanya.
Pada kesempatan itu Ketua TP PKK Kota Binjai Lisa Andriani Idaham meminta seluruh kader PKK baik di tingkat Kecamatan dan Kelurahan untuk memperkuat kelompok dasawisma.
“Mari kita evaluasi apa yang telah dilakukan, masalah apa yang dihadapi, dan apa solusinya, agar PKK kedepannya semakin maju dan mampu memberikan kontribusi terbaik demi pembangunan Kota Binjai,†katanya.
"PKK harus mampu menciptakan bidang kegiatan dengan semangat kerja yang optimal. Selalu berkoordinasi dengan pemerintah, menjalin kemitraan dengan seluruh pihak, agar visi dan misi dapat terwujud," sambungnya.
Pembukaan BBGRM ke XIII dan HKG PKK ke 44 ditandai dengan pemukulan gong dan pemotongan tumpeng oleh Wali kota Binjai didampingi Ketua TP PKK dan segenap unsur SKPD dan FKPD di jajaran Pemkot Binjai.
Walikota juga turut menyerahkan hadiah kepada para pemenang lomba PKK, penyerahan bantuan bibit penghijauan, benih ikan nila, dan bantuan kepada warga binaan PTP2WKSS.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2016
Bulan bhakti gotong-royong merupakan kegiatan yang sangat penting dan strategis bagaimana mewujudkan masyarakat Binjai yang mandiri dan bermartabat, serta meningkatkan kemitraan antara pemerintah dengan masyarakat, kata Wali kota Binjai Muhammad Idaham,SH,MSI di Binjai, Selasa.
“Agar kegiatan ini tidak hanya menjadi acara seremonial belaka, saya perintahkan kepada Camat untuk bekerjasama dengan Lurah, untuk dapat memanfaatkan bulan bhakti gotong-royong ini paling lama dua hari, saya sudah harus menerima jadwal di masing-masing Kecamatan dan Kelurahan melakukan kegiatan gotong-royong.
Jadi saya tidak mau lagi menerima keluhan masyarakat mengalami kebanjiran di akibatkan saluran drainase yang tersumbat, mengingat saat ini tingkat curah hujan yang tinggi, tegasnya.
Idaham menginginkan masyarakat bisa merasakan makna dari peringatan bulan bhakti gotong-royong, dan ia mengimbau akan menindak tegas Camat dan Lurah yang tidak menyerahkan jadwal kegiatan gotong-royong dalam dua hari kedepan.
Selain itu juga pihaknya berharap agar peran PKK sangat dibutuhkan dalam membantu pembangunan di Kota Binjai, dan telah terbukti di tahun 2015 PKK mampu meraih penghargaan di tingkat Provinsi.
“PKK turut andil membantu pembangunan, semangat gotong-royong harus ditingkatkan di tengah masyarakat, saat ini budaya hidup bersih mulai terkikis. Pada kesempatan ini saya memotivasi untuk terus menjaga kebersihan lingkungan, menumbuhkan kembali budaya gotong-royong,†katanya.
Pada kesempatan itu Ketua TP PKK Kota Binjai Lisa Andriani Idaham meminta seluruh kader PKK baik di tingkat Kecamatan dan Kelurahan untuk memperkuat kelompok dasawisma.
“Mari kita evaluasi apa yang telah dilakukan, masalah apa yang dihadapi, dan apa solusinya, agar PKK kedepannya semakin maju dan mampu memberikan kontribusi terbaik demi pembangunan Kota Binjai,†katanya.
"PKK harus mampu menciptakan bidang kegiatan dengan semangat kerja yang optimal. Selalu berkoordinasi dengan pemerintah, menjalin kemitraan dengan seluruh pihak, agar visi dan misi dapat terwujud," sambungnya.
Pembukaan BBGRM ke XIII dan HKG PKK ke 44 ditandai dengan pemukulan gong dan pemotongan tumpeng oleh Wali kota Binjai didampingi Ketua TP PKK dan segenap unsur SKPD dan FKPD di jajaran Pemkot Binjai.
Walikota juga turut menyerahkan hadiah kepada para pemenang lomba PKK, penyerahan bantuan bibit penghijauan, benih ikan nila, dan bantuan kepada warga binaan PTP2WKSS.
Editor : Ribut Priadi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2016