Batubara, 16/2 (Antarasumut) - Bupati Batubara H OK Arya Zulkarnian SH MM melakukan panen demplot bawang merah di Desa Tanah Tinggi, Selasa (16/2).
Panen demplot bawang merah seluas 6 rabte milik Ngadimin ini kerjasama Pemkab Batubara dengan kantor perwakilan Bank Indonesia (BI) Pematang Siantar serta BPTP Sumut.
Di hadiri oleh Kepala Dinas Pertanian Azizul, Kepala B2KPn Drs. Sahala Nainggolan, Kadispora Isak Liza, Danramil 02 Indrapura Kapten Inf. JR Sinaga, Perwakilan BPTP Sumut, Kepala Perwakilan BI,Camat Air Putih, Para Kades, Penyuluh dan Kelompok Tani Desa Tanah Tinggi.
Dalam arahannya, OK arya Zulkarnain SH MM mengharapkan kepada seluruh petani di Kabupaten Batubara harus bisa berlomba dalam soal pertanian.
Umpamanya, petani daerah lain menanam cabai, kita jangan turun menanam cabai. Kita tanam yang lain semisal jagung atau bawang merah, biar harga jual hasil tanaman kita tak anjlok. Tapi ingat, pada musim tanam padi kita janganlah menanam tanaman lain, ujar OK Arya.
Sementara Kabid Ketahanan Pangan Batubara, hadir didampingi penyuluh pertanian desa tanah tinggi, Tiurma Juni Pakpahan, mengatakan demplot tanaman bawang merah ini seluas 6 rante di laham milik ngadimin.
Hasilnya bisa mencapai 2,8 ton. Itu hasil perhitungan pihak BPTP Sumut, kita berusaha meningkatkan tanaman bawang merah ini, sudah 3 kecamatan kita lakukan demplot tanaman bawang merah, Kecamatan Sei Balai, Limapuluh dan Air Putih.
Namun dari hasil demplot ini, kecamatan Airputih yang sangat cocok untuk tanaman bawang, struktur tanahnya cukup baik. Sedang masalah bibit kita beli dari brebes.
Namun begitu kita akan berusaha membuat penangkaran bibit, mudah mudahan kita kan kembangkan tanaman bawang merah , satu hektar tanaman bawang merah bisa menghasilkan 11,5 ton, ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2016
Panen demplot bawang merah seluas 6 rabte milik Ngadimin ini kerjasama Pemkab Batubara dengan kantor perwakilan Bank Indonesia (BI) Pematang Siantar serta BPTP Sumut.
Di hadiri oleh Kepala Dinas Pertanian Azizul, Kepala B2KPn Drs. Sahala Nainggolan, Kadispora Isak Liza, Danramil 02 Indrapura Kapten Inf. JR Sinaga, Perwakilan BPTP Sumut, Kepala Perwakilan BI,Camat Air Putih, Para Kades, Penyuluh dan Kelompok Tani Desa Tanah Tinggi.
Dalam arahannya, OK arya Zulkarnain SH MM mengharapkan kepada seluruh petani di Kabupaten Batubara harus bisa berlomba dalam soal pertanian.
Umpamanya, petani daerah lain menanam cabai, kita jangan turun menanam cabai. Kita tanam yang lain semisal jagung atau bawang merah, biar harga jual hasil tanaman kita tak anjlok. Tapi ingat, pada musim tanam padi kita janganlah menanam tanaman lain, ujar OK Arya.
Sementara Kabid Ketahanan Pangan Batubara, hadir didampingi penyuluh pertanian desa tanah tinggi, Tiurma Juni Pakpahan, mengatakan demplot tanaman bawang merah ini seluas 6 rante di laham milik ngadimin.
Hasilnya bisa mencapai 2,8 ton. Itu hasil perhitungan pihak BPTP Sumut, kita berusaha meningkatkan tanaman bawang merah ini, sudah 3 kecamatan kita lakukan demplot tanaman bawang merah, Kecamatan Sei Balai, Limapuluh dan Air Putih.
Namun dari hasil demplot ini, kecamatan Airputih yang sangat cocok untuk tanaman bawang, struktur tanahnya cukup baik. Sedang masalah bibit kita beli dari brebes.
Namun begitu kita akan berusaha membuat penangkaran bibit, mudah mudahan kita kan kembangkan tanaman bawang merah , satu hektar tanaman bawang merah bisa menghasilkan 11,5 ton, ujarnya.
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2016