Limapuluh, 4/5 (Antarasumut) - Pemerintah Kabupaten Batubara, Senin (4/5) memperingati Hari Pendidikan Nasional tahun 2015 yang dipusatkan di Lapangan Sepak Bola Limapuluh yang dipimpin Wakil Bupati H.RM Harry Nugoho.
Dalam kesempatan itu, Harry yang membacakan sambutan Menteri Kebudayaan, Pendidikan Dasar dan Menengah Anies Baswedan mengatakan pendidikan telah membukakan pintu wawasan, menyalakan cahaya pengetahuan, dan menguatkan pilar ketahanan moral.
Persinggungan dengan pendidikanlah yang telah memungkinkan para perintis kemerdekaan untuk memiliki gagasan besar yang melampaui zamannya.
Kini kita sudah 70 tahun merdeka. Kemerdekaan itu bukan hanya untuk menggulung kolonialisme, melainkan juga untuk menggelar kesejahteraan dan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
Jangan sampai kita hanya tahu tentang kekayaan alam, tetapi tidak tahu kualitas manusia di negeri kita.
Kita harus berkonsentrasi pada peningkatan dan pengembangan kualitas manusia. Kita tidak boleh mengikuti jalan berpikir kaum kolonial yang terfokus hanya pada kekayaan alam, tetapi sekali lagi saya tegaskan melupakan soal kualitas manusia.(jrd)
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2015
Dalam kesempatan itu, Harry yang membacakan sambutan Menteri Kebudayaan, Pendidikan Dasar dan Menengah Anies Baswedan mengatakan pendidikan telah membukakan pintu wawasan, menyalakan cahaya pengetahuan, dan menguatkan pilar ketahanan moral.
Persinggungan dengan pendidikanlah yang telah memungkinkan para perintis kemerdekaan untuk memiliki gagasan besar yang melampaui zamannya.
Kini kita sudah 70 tahun merdeka. Kemerdekaan itu bukan hanya untuk menggulung kolonialisme, melainkan juga untuk menggelar kesejahteraan dan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
Jangan sampai kita hanya tahu tentang kekayaan alam, tetapi tidak tahu kualitas manusia di negeri kita.
Kita harus berkonsentrasi pada peningkatan dan pengembangan kualitas manusia. Kita tidak boleh mengikuti jalan berpikir kaum kolonial yang terfokus hanya pada kekayaan alam, tetapi sekali lagi saya tegaskan melupakan soal kualitas manusia.(jrd)
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2015