Binjai, Sumut, 10/2 (Antara) - Pemerintah Kota Binjai, Sumatera Utara, memberikan bantuan dana Rp100 juta untuk mempercepat penyelesaian pembangunan rumah adat etnis Minang.
Dengan bantuan tersebut diharapkan rumah adat etnis Minang tersebut segera rampung dalam tahun ini sehingga dapat mulai dipergunakan, kata Wali kota Binjai Muhammad Idaham, di Binjai, Selasa.
"Bantuan yang diberikan Pemkot ini tidak hanya kepada etnis Minang, namun etnis lainnya juga menjadi perhatian dan bantuan juga sudah kita berikan," katanya.
Ini sebagai bentuk apresiasi Pemkot untuk pelestarian budaya maupun juga pelestarian adat istiadat di daerah itu, sekaligus untuk mewujudkan kebersamaan dalam membangunan keharminisan multietnis, sambungnya.
Tidak hanya itu saja, Pemkot juga sekarang ini menggiatkan olahraga bersepeda terutama untuk pegawai negeri sipil (PNS).
Bersepeda sangat memberikan dampak yang positif bagi PNS agar tetap sehat, melihat langsung pembangunan yang sedang berjalan serta dapat berdialog dengan masyarakat.
Dengan besepeda banyak melihat apa yang sudah dilakukan di lapangan, termasuk mendengarkan keluhan langsung dari warga sehingga bisa dilakukan tindakan cepat terhadap berbagai temuan lapangan.
"Kebersamaan bisa diwujudkan dalam kegiatan bersepeda ini, sehingga kedekatan antara pimpinan dengan warganya tidak ada batas dan sekat. Warga bisa melaporkan apa saja, ketika mereka bertemu dengan pimpinannya saat bersepeda," katanya. ***4***
(T.KR-IFZ/B/A.J.S. Bie/A.J.S. Bie) 10-02-2015
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2015
Dengan bantuan tersebut diharapkan rumah adat etnis Minang tersebut segera rampung dalam tahun ini sehingga dapat mulai dipergunakan, kata Wali kota Binjai Muhammad Idaham, di Binjai, Selasa.
"Bantuan yang diberikan Pemkot ini tidak hanya kepada etnis Minang, namun etnis lainnya juga menjadi perhatian dan bantuan juga sudah kita berikan," katanya.
Ini sebagai bentuk apresiasi Pemkot untuk pelestarian budaya maupun juga pelestarian adat istiadat di daerah itu, sekaligus untuk mewujudkan kebersamaan dalam membangunan keharminisan multietnis, sambungnya.
Tidak hanya itu saja, Pemkot juga sekarang ini menggiatkan olahraga bersepeda terutama untuk pegawai negeri sipil (PNS).
Bersepeda sangat memberikan dampak yang positif bagi PNS agar tetap sehat, melihat langsung pembangunan yang sedang berjalan serta dapat berdialog dengan masyarakat.
Dengan besepeda banyak melihat apa yang sudah dilakukan di lapangan, termasuk mendengarkan keluhan langsung dari warga sehingga bisa dilakukan tindakan cepat terhadap berbagai temuan lapangan.
"Kebersamaan bisa diwujudkan dalam kegiatan bersepeda ini, sehingga kedekatan antara pimpinan dengan warganya tidak ada batas dan sekat. Warga bisa melaporkan apa saja, ketika mereka bertemu dengan pimpinannya saat bersepeda," katanya. ***4***
(T.KR-IFZ/B/A.J.S. Bie/A.J.S. Bie) 10-02-2015
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2015