Medan, 4/12 (Antara) - Kunjungan kapal ke PT Pelabuhan Indonesia I (Persero) atau Pelindo pada triwulan III 2014 naik 14,23 persen dibanding periode yang sama 2013.
Direktur Bisnis Pelindo I Syahputra Sembiring di Medan, Kamis mengatakan, realisasi trafik kunjungan kapal triwulan III 2014 sebesar 54.141 call atau 124.299.695 GT (Gros Tonnage) meningkat 14,23 persen dari triwulan III tahun 2013 yang tercatat 47.396 call atau 106.671.913 GT.
Trafik bongkar petikemas, menurut dia, juga mengalami peningkatan sebesar 825.241 box dan 1.008.930 teus, dari 2013 yang tercatat 805.599 box dan 995.882 teus.
Untuk meraih pasar potensial dan peningkatan pelayanan yang lebih fokus kepada pengguna jasa dan Pelindo I telah membentuk unit baru yaitu Terminal Petikemas Domestik di Belawan atau TPKDB.
"Saat ini Pelindo kembali membentuk anak perusahaan yaitu PT Prima Indonesia Logistik yang bergerak dalam pelayanan depo petikemas dan PT Prima Multi Terminal yang akan mengelola pembangunan dan pengembangan Pelabuhan Kuala Tanjung," ujar Syahputra.
Ia mengatakan, pembentukan anak perusahaan ini bertujuan untuk mengoptimalkan pasar yang ada dan meraih peluang pasar baru, serta mempercepat pengembangan perusahaan.
Untuk Pembangunan Pelabuhan Kuala Tanjung di Kabupaten Batubara akan dilakukan setelah izin konsensi dari Kementerian Perhubungan diterbitkan.
Pembangunannya direncanakan pada Februari 2015 dan masa waktu pengerjaannya akan selesai dalam waktu 18 bulan.
"Dengan panjang dermaga 400 meter dan kedalaman 14 M Lws, dan Pelabuhan Kuala Tanjung memiliki kapasitas yang dapat menampung 400 ribu teus petikemas dan 3,5 juta ton barang," jelas Syahputra.
Ia menambahkan, untuk percepatan pembangunan Kuala Tanjung telah dilakukan beberapa program yang mendukung pelabuhan tersebut, yaitu dengan membentuk anak perusahaan baru (Prima Multi Terminal) dan bekerjasama dengan Port of Roterdam.
"Kerja sama dengan pelabuhan negara asing tersebut untuk Port Management services In Developing Port of Kuala Tanjung dan izin lingkungan kegiatan Pelabuhan Kuala Tanjung sudah diperoleh pada Oktober 2014," katanya.***2***
(T.M034/B/S. Suryatie/S. Suryatie) 04-12-2014 07:39:12
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2014
Direktur Bisnis Pelindo I Syahputra Sembiring di Medan, Kamis mengatakan, realisasi trafik kunjungan kapal triwulan III 2014 sebesar 54.141 call atau 124.299.695 GT (Gros Tonnage) meningkat 14,23 persen dari triwulan III tahun 2013 yang tercatat 47.396 call atau 106.671.913 GT.
Trafik bongkar petikemas, menurut dia, juga mengalami peningkatan sebesar 825.241 box dan 1.008.930 teus, dari 2013 yang tercatat 805.599 box dan 995.882 teus.
Untuk meraih pasar potensial dan peningkatan pelayanan yang lebih fokus kepada pengguna jasa dan Pelindo I telah membentuk unit baru yaitu Terminal Petikemas Domestik di Belawan atau TPKDB.
"Saat ini Pelindo kembali membentuk anak perusahaan yaitu PT Prima Indonesia Logistik yang bergerak dalam pelayanan depo petikemas dan PT Prima Multi Terminal yang akan mengelola pembangunan dan pengembangan Pelabuhan Kuala Tanjung," ujar Syahputra.
Ia mengatakan, pembentukan anak perusahaan ini bertujuan untuk mengoptimalkan pasar yang ada dan meraih peluang pasar baru, serta mempercepat pengembangan perusahaan.
Untuk Pembangunan Pelabuhan Kuala Tanjung di Kabupaten Batubara akan dilakukan setelah izin konsensi dari Kementerian Perhubungan diterbitkan.
Pembangunannya direncanakan pada Februari 2015 dan masa waktu pengerjaannya akan selesai dalam waktu 18 bulan.
"Dengan panjang dermaga 400 meter dan kedalaman 14 M Lws, dan Pelabuhan Kuala Tanjung memiliki kapasitas yang dapat menampung 400 ribu teus petikemas dan 3,5 juta ton barang," jelas Syahputra.
Ia menambahkan, untuk percepatan pembangunan Kuala Tanjung telah dilakukan beberapa program yang mendukung pelabuhan tersebut, yaitu dengan membentuk anak perusahaan baru (Prima Multi Terminal) dan bekerjasama dengan Port of Roterdam.
"Kerja sama dengan pelabuhan negara asing tersebut untuk Port Management services In Developing Port of Kuala Tanjung dan izin lingkungan kegiatan Pelabuhan Kuala Tanjung sudah diperoleh pada Oktober 2014," katanya.***2***
(T.M034/B/S. Suryatie/S. Suryatie) 04-12-2014 07:39:12
Editor :
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2014