Langkat, Sumut, 24/11 (Antara) - Sebanyak 70 guru SD, SMP, SMA, dan SMK se-Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, mengikuti pelatihan peningkatan mutu pendidikan agar tercipta guru yang profesional.
"Para guru yang mengajar harus profesional," kata Bupati Kabupaten Langkat Ngogesa Sitepu dalam sambutan tertulisnya dibacakan Sekretaris Daerah Indra Salahuddin di Stabat, Senin, dalam Diklat Guru Pemula.
Indra Salahuddin mengatakan, pemerintah mempunyai kewajiban untuk mewujudkan kondisi yang memungkinkan untuk menciptakan guru yang profesional.
Dengan demikian, para guru nantinya dapat memahami tugasnya dengan baik, terampil dalam mengajar, memiliki tanggung jawab yang tinggi dan dapat memberikan pengabdian ikhlas kepada bangsa dan Negara.
Itu juga tertuang dalam Permendiknas Nomor 27 Tahun 2010 tentang Program Induksi bagi Guru Pemula untuk melakukan pembinaan dan memberikan bimbingan terhadap pelaksanaan program induksi bagi guru pemula sesuai dengan standar isi program satuan pendidikan nasional.
"Pemkab Langkat akan terus berupaya melahirkan guru yang cakap, handal dan siap pakai agar dapat memberikan kontribusi langsung pada peningkatan kualitas pembelajaran dan pengembangan karir guru sebagai sumber daya manusia aparatur yang profesional," katanya.
Diharapkan diklat ini akan memberikan peningkatan wawasan pengetahuan dan ketrampilan yang akhirnya akan berdampak pada peningkatan mutu pendidikan yang berkualitas.
Peserta Diklat berasal dari guru SD Negeri sebanyak 35 orang, guru SMP Negeri 15 orang, Guru SMA Negeri 10 orang, dan guru SMK Negeri sebanyak 10 orang yang kesemuanya adalah guru pemula dengan masa tugas dari Tahun 2007-2011.
Sebagai narasumber dalam diklat itu Drs Ezra Jhemiyanta MPd dan Drs Mahmud Arifin MPd. ***3***
(T.KR-IFZ/C/S. Muryono/S. Muryono)
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2014
"Para guru yang mengajar harus profesional," kata Bupati Kabupaten Langkat Ngogesa Sitepu dalam sambutan tertulisnya dibacakan Sekretaris Daerah Indra Salahuddin di Stabat, Senin, dalam Diklat Guru Pemula.
Indra Salahuddin mengatakan, pemerintah mempunyai kewajiban untuk mewujudkan kondisi yang memungkinkan untuk menciptakan guru yang profesional.
Dengan demikian, para guru nantinya dapat memahami tugasnya dengan baik, terampil dalam mengajar, memiliki tanggung jawab yang tinggi dan dapat memberikan pengabdian ikhlas kepada bangsa dan Negara.
Itu juga tertuang dalam Permendiknas Nomor 27 Tahun 2010 tentang Program Induksi bagi Guru Pemula untuk melakukan pembinaan dan memberikan bimbingan terhadap pelaksanaan program induksi bagi guru pemula sesuai dengan standar isi program satuan pendidikan nasional.
"Pemkab Langkat akan terus berupaya melahirkan guru yang cakap, handal dan siap pakai agar dapat memberikan kontribusi langsung pada peningkatan kualitas pembelajaran dan pengembangan karir guru sebagai sumber daya manusia aparatur yang profesional," katanya.
Diharapkan diklat ini akan memberikan peningkatan wawasan pengetahuan dan ketrampilan yang akhirnya akan berdampak pada peningkatan mutu pendidikan yang berkualitas.
Peserta Diklat berasal dari guru SD Negeri sebanyak 35 orang, guru SMP Negeri 15 orang, Guru SMA Negeri 10 orang, dan guru SMK Negeri sebanyak 10 orang yang kesemuanya adalah guru pemula dengan masa tugas dari Tahun 2007-2011.
Sebagai narasumber dalam diklat itu Drs Ezra Jhemiyanta MPd dan Drs Mahmud Arifin MPd. ***3***
(T.KR-IFZ/C/S. Muryono/S. Muryono)
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2014