Pantai Cermin, Sumut 19/10 (Antara) - Sejumlah relawan pendukung Jokowi-JK akan menggelar panggung hiburan tari tortor Batak di Pantai Cermin, Kabupaten Serdang Bedagai, Sumatera Utara, guna menyambut pelantikan Presiden dan Wakil Presiden Joko Widodo-Jusuf Kalla pada Senin (20/10).
"Tari tortor Batak ituĀ  dipertunjukkan sebagaiĀ  syukuran rakyat atas dilantiknya presiden dan wakil presiden terpilih," kata koordinator acara Murni Tobing Huber di Pantai Cermin, Minggu.
Pergelaran "Tortor Tunggal Panaluan" ini, kata dia, dipersembahkan sanggar budaya Lusido dari Kecamatan Ajibata, Kabupaten Toba Samosir dengan iringan "gondang sabangunan" (musik tradisonal Batak yang lengkap).
Tortor Tunggal Panaluan, merupakan salah satu tarian sakral yang bisa dimaknai sebagai penghindar mara bahaya. Tortor tersebut merupakan tarian asli etnis Batak sebagai salah satu seni budaya yang sudah berusia ratusan tahun.
Menurut Murni Huber, pesta rakyat yang diwarnai tari Tortor itu juga diisi dengan pembacaan puisi "Amanat Peradaban" oleh Onto Hutapea serta "Tangisan Danau Toba yang kian tercemar", disampaikan penerima Kalpataru 2014 kategori pecinta lingkungan, Marandus Sirait dari Taman Eden Lumbanjulu, Tobasa.
Di samping itu, masyarakat juga dihibur seorang penyanyi berdarah Batak, Freddy Siahaan, dengan melantunkan lagu berjudul "Jokowi pilihanku".
Murni menjelaskan, acara juga dimeriahkan pelepasan ratusan lampion yang diterbangkan dari kawasan pinggir pantai Cermin, serentak dengan pelepasan pada 31 daerah di Indonesia pada pukul 19.00 WIB.
Seperti pelepasan lampion di daerah lainnya, kata dia, kegiatan ini digelar untuk menyampaikan pesan dan harapan bagi pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla agar menjadi terang, sebagai pelita harapan bagi dunia serta memberikan yang terbaik buat bangsa Indonesia.
Dijadwalkan, presiden terpilih Joko Widodo secara simbolis akan melakukan pelepasan lampion sebanyak 17.480 yang akan dicatatkan dalam Museum Rekor Indonesia (MURI) sebagai pelepasan lampion terbanyak.
Sebelum menerbangkan lampion, menurut Murni, para relawan dan masyarakat diminta menuliskan doa dan harapan agar Pemerintahan yang baru lebih memperhatikan kesejahteraan masyarakat.
"Pelepasan lampion yang diikuti sekitar 30 organisasi relawan ini merupakan lambang perdamaian dan memanjatkan doa agar Jokowi-JK setia dengan janji-janjinya," katanya. ***3***
(KR-HIN)

(T.KR-HIN/B/R. Malaha/R. Malaha) 19-10-2014 14:29:57

Pewarta: Imran Napitupulu

Editor :


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2014