Medan, 18/7 (Antara) - Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) berharap adanya akses infrastruktur jalan langsung dari Bandara Internasional Kuala Namu, Kabupaten Deli Serdang ke objek wisata di daerah itu, di antaranya Pantai Cermin.
"Pantai Cermin adalah salah satu objek wisata di Serdang Bedagai. Dengan dibukanya akses jalan langsung dari Bandara Kuala Namu, tentu akan berdampak pada meningkatnya jumlah wisatawan," kata Bupati Sergai Soekirman saat menghadiri dialog interaktif yang digelar dalam rangka Hari Jadi ke-1 Bandara Kuala Namu, di Medan, Jumat.
Ia mengatakan setelah satu tahun beroperasinya bandara menjadi sebuah tantangan baru sekaligus merupakan kesempatan terhadap perekonomian dan industri pariwisata bagi Kabupaten Sergai.
Kecamatan Pantai Cermin, menurut dia, juga dapat digunakan menjadi akses alternatif menuju Bandara Kuala Namu.
Namun, akses jalan itu belum terbuka dan belum dipergunakan secara optimal oleh masyarakat umum.
Hal ini menjadi tantangan bagi Pemkab Sergai, sebab jika akses jalan tersebut dibuka akan memberikan kesempatan untuk memperkenalkan objek wisata bahari yang sangat banyak di sepanjang pesisir kecamatan tersebut.
Menurut dia keberadaan bandara internasional tersebut secara signifikan telah memberikan pengaruh positif terhadap mobilitas dan pengembangan ekonomi wilayah yang berada dekat bandara.
Dampak posisif lain bagi Kabupaten Sergai, yakni akan meningkatkan pertumbuhan investasi di bidang pariwisata bahari.
Soekirman menyatakan optimistis, pembukaan akses jalan dari Kuala Namu ke Pantai Cermin turut memberikan efek berantai dengan tingginya hunian pada hotel-hotel, restoran maupun pembelian souvenir dari daerah itu. (KR-JRD)
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2014
"Pantai Cermin adalah salah satu objek wisata di Serdang Bedagai. Dengan dibukanya akses jalan langsung dari Bandara Kuala Namu, tentu akan berdampak pada meningkatnya jumlah wisatawan," kata Bupati Sergai Soekirman saat menghadiri dialog interaktif yang digelar dalam rangka Hari Jadi ke-1 Bandara Kuala Namu, di Medan, Jumat.
Ia mengatakan setelah satu tahun beroperasinya bandara menjadi sebuah tantangan baru sekaligus merupakan kesempatan terhadap perekonomian dan industri pariwisata bagi Kabupaten Sergai.
Kecamatan Pantai Cermin, menurut dia, juga dapat digunakan menjadi akses alternatif menuju Bandara Kuala Namu.
Namun, akses jalan itu belum terbuka dan belum dipergunakan secara optimal oleh masyarakat umum.
Hal ini menjadi tantangan bagi Pemkab Sergai, sebab jika akses jalan tersebut dibuka akan memberikan kesempatan untuk memperkenalkan objek wisata bahari yang sangat banyak di sepanjang pesisir kecamatan tersebut.
Menurut dia keberadaan bandara internasional tersebut secara signifikan telah memberikan pengaruh positif terhadap mobilitas dan pengembangan ekonomi wilayah yang berada dekat bandara.
Dampak posisif lain bagi Kabupaten Sergai, yakni akan meningkatkan pertumbuhan investasi di bidang pariwisata bahari.
Soekirman menyatakan optimistis, pembukaan akses jalan dari Kuala Namu ke Pantai Cermin turut memberikan efek berantai dengan tingginya hunian pada hotel-hotel, restoran maupun pembelian souvenir dari daerah itu. (KR-JRD)
Editor :
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2014