Oleh T. Nico Adrian



Medan, 9/2 (Antarasumut) - Komunitas fotografi "Sandal Jepit" menggelar pameran foto untuk korban erupsi Gunung Sinabung, di Jalan Cik Ditiro Medan, 7-14 Februari 2014.

Ketua Sendaljepit, Dudy Fazriansyah di Medan, Minggu, mengatakan, pameran tersebut menampilkan 60 foto karya tiga fotograper muda, masing-masing Abdullah Arief Siregar, Mafa Yulie Ramadhani dan Rezha Satriady Ritonga.

"Melalui pameran foto ini, kami ingin menyatukan visi dan misi sekaligus ikut berpartisipasi membantu warga korban bencana erupsi Gunung Sinabung," ujarnya.

Bagi masyarakat pengunjung pameran, lanjut dia, dapat menyaksikan beragam foto tentang situasi bencana Sinabung dan bahkan dapat membeli foto yang mereka inginkan.

Selain itu, pihaknya di arena pameran foto tersebut juga akan memberikan sovenir kepada setiap pengunjung yang memberikan donasi secara sekarela minimal sebesar Rp50.000.

Ia menambahkan, pameran foto ini menjadi momentum bagi segenap elemen masyarakat untuk ikut bersama membantu korban Sinabung.

"Sumbangan yang terkumpul akan diberikan kepada pengungsi, khususnya anak-anak," kata Dudy.

Sementara itu, Ketua Badan Koordinasi Kegiatan Kesejahteraan Sosial (BK3S), Sutiyas Handayani ketika membuka pameran fotyo tersebut, menyampaikan apresiasi atasinisiatif komunitas fotograper menggelar pameran untuk membantu korban erupsi Sinabung.

"Kegiatan pameran foto ini menjadi momentum untuk kita
bersama membantu korban Sinabung," ujar istri Gubernur Sumut Gatot Pujo Nugrogho itu.

Oleh sebab itu, pihaknya mengajak semua pihak untuk ikut mendonasikan sebagian rezeki yang diperoleh untuk meringankan beban para pengungsi korban gunung berapi di Kabupaten Karo tersebut.

"Saya juga berharap, kalangan pejabat di
pemerintahan maupun swasta turut mendukung dan membantu kegiatan pameran foto ini," ujar Sutiyas.

Sedangkan Ketua Forum Jurnalis Perempuan Indonesia (FJPI) Sumut, , Khairiah Lubis, mengatakan bahwa pameran foto tersebut semata-mata bersifat sosial.

"Kami juga berharap, bencana ini hendaknya segera berlalu sehingga aktivitas penduduk korban erupsi Sinabung bisa kembali normal," ujarnya. (TNA/rel)

Pewarta: T. Nico Adrian

Editor :


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2014