Medan, 13/7 (Antara) - Ramadhan Fair ke-10 tahun 2013 yang digelar di Taman Sri Deli Medan, 10 Juli-7 Agustus 2013, memanjakan warga Medan dan sekitarnya dengan suguhan aneka kuliner nusantara.

Sekretaris Daerah Kota Medan Syaiful Bahri Lubis, Sabtu, mengatakan perhelatan akbar tahunan setiap bulan Ramadhan tersebut menampilkan aneka bazar kuliner dan produk UMKM bernuansa Islami.

Beberapa aneka kuliner tersebut diantaranya soto medan, bubur pedas, pancake durian , martabat mesir, sate padang, ketoprak, kerak telur, dim sum dan aneka cita rasa lainnya.

Ia mengatakan Ramadhan Fair tersebut memiliki banyak tujuan, diantaranya mengembangkan potensi pasar bagi para UMKM, terutama di bulan suci puasa.

Serta mengembangkan segi kepariwsataan, yang diharapkan melalui even ini, Ramadhan Fair mampu mendatangkan wisatawan lebih banyak ke Kota Medan.

Tujuan lainnya adalah sebagai media siar yang bermuara pada semakin kuatnya kehidupan beragama di Kota Medan, selain itu menggabungkan konsep edukasi dan siar Islam yang dirangkaikan dengan hiburan bernuansa Islami. Sebelumnya Pelaksana tugas Wali Kota Medan Dzulmi Eldin mengatakan sebagai even budaya bernuansa religius, Ramadhan Fair telah menjadi salah satu ikon pariwisata religi yang paling dinantikan oleh seluruh warga Kota Medan, termasuk para wisatawan. Mengingat tingginya antusiasme yang luar biasa dari masyarakat sekaligus memiliki dampak besar secara ekonomi, sosial budaya serta keagamaan, maka Pemkot Medan memutuskan untuk tahun ini Ramadhan Fair dilaksanakan di tiga lokasi.

Yakni di Taman Sri Deli Jalan Masjid Raya Medan, Lapangan Martubung Kecamatan Medan Labuhan dan Lapangan Cadika Pramuka Jalan Karya Wisata Kelurahan Gedung Johor, Kecamatan Medan Johor.

Sekitar 384 stan telah dipersiapkan secara gratis untuk menampung para pemangku kepentingan, usaha kuliner, UMKM serta masyarakat mengikuti acara religius yang telah menjadi ikon Kota Medan tersebut.

Stan yang tersedia di Taman Sri Deli sebanyak 250 buah dengan perincian untuk kuliner sebanyak 175 stand dan UMKM sebanyak 75 stan.

Kemudian di Martubung, stan untuk kuliner sebanyak 24 stan dan UMKM 70 stan, sedangkan di Lapangan Cadika Pramuka, stan untuk kuliner sebanyak 20 unit dan UMKM sebanyak 20 stan.***4*** Biqwanto (T.KR-JRD/B/B. Situmorang/B. Situmorang) 13-07-2013 14:00:40

Pewarta: Juraidi

Editor :


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2013