London, 5/5 (Antara/AFP) - Pelatih Manchester United Alex Ferguson mengakui bahwa dirinya menyesal tidak merekrut gelandang Chelsea Frank Lampard di awal karirnya.
Lampard mendatangi Old Trafford bersama Chelsea pada Minggu malam, ketika ia akan berupaya untuk menyamai torehan gol terbanyak sepanjang masa yakni 202 gol untuk klub London itu.
Pemain 34 tahun itu dilaporkan semakin dekat dengan kesepakatan kontrak baru di Chelsea, setelah sempat dikait-kaitkan dengan United pada awal musim, dan Ferguson mengatakan bahwa ia pernah mempertimbangkan untuk menawar Lampard ketika ia masih membela West Ham United.
"Lampard tidak dapat dipercaya," kata Ferguson, pada komentar-komentar yang dikutip sejumlah media Inggris pada Minggu.
"Saya tidak berpikir pemain gelandang akan mampu kembali mencapai jumlah (gol) itu. Itu sangat fenomenal." "Seperti (mantan kapten United) Bryan Robson, ia memiliki ketrampilan khusus perihal pengaturan waktu berlarinya ke dalam kotak penalti di saat yang tepat. John Mark juga orang yang memiliki kemampuan itu di Ipswich." "Hal lainnya adalah saya tidak dapat mengingat kapan Lampard cedera. Ketika ia tidak bermain, itu karena mereka berpikir ia telah melewatinya." "Orang itu memiliki karir yang hebat. Saya harus berkata kami melihatnya ketika ia berada di West Ham saat ia masih merupakan pemain muda, dan saya mungkin menyesal tidak melakukannya. Di mana lagi saya bisa mendapatkan 200 gol?" (H-RF) (Uu.SYS/C/A.R.A Adipati/B/J. Suswanto) 05-05-2013 18:12:12
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2013
Lampard mendatangi Old Trafford bersama Chelsea pada Minggu malam, ketika ia akan berupaya untuk menyamai torehan gol terbanyak sepanjang masa yakni 202 gol untuk klub London itu.
Pemain 34 tahun itu dilaporkan semakin dekat dengan kesepakatan kontrak baru di Chelsea, setelah sempat dikait-kaitkan dengan United pada awal musim, dan Ferguson mengatakan bahwa ia pernah mempertimbangkan untuk menawar Lampard ketika ia masih membela West Ham United.
"Lampard tidak dapat dipercaya," kata Ferguson, pada komentar-komentar yang dikutip sejumlah media Inggris pada Minggu.
"Saya tidak berpikir pemain gelandang akan mampu kembali mencapai jumlah (gol) itu. Itu sangat fenomenal." "Seperti (mantan kapten United) Bryan Robson, ia memiliki ketrampilan khusus perihal pengaturan waktu berlarinya ke dalam kotak penalti di saat yang tepat. John Mark juga orang yang memiliki kemampuan itu di Ipswich." "Hal lainnya adalah saya tidak dapat mengingat kapan Lampard cedera. Ketika ia tidak bermain, itu karena mereka berpikir ia telah melewatinya." "Orang itu memiliki karir yang hebat. Saya harus berkata kami melihatnya ketika ia berada di West Ham saat ia masih merupakan pemain muda, dan saya mungkin menyesal tidak melakukannya. Di mana lagi saya bisa mendapatkan 200 gol?" (H-RF) (Uu.SYS/C/A.R.A Adipati/B/J. Suswanto) 05-05-2013 18:12:12
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2013