Anggaran (APBD DKI) yang Rp89 triliun jangan hanya dipakai buat membangun sarana dan prasarana namun tidak menyentuh akhlak."
Jakarta (ANTARA) - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah DKI Jakarta menyampaikan keprihatinannya atas kasus narkoba yang menyeret sejumlah artis dalam kurun waktu kurang dari sepekan ini.

"Ya, prihatin. Bagaimana, ya, memang kehidupan mereka kan seperti itu. Meski tidak semuanya begitu," kata Wakil Ketua Komisi E DKI Jakarta Ramly HI Muhammad, saat dihubungi di Jakarta, Kamis.

Baca juga: BNN sebut artis kejar tayang tidak harus mengonsumsi narkoba

Baca juga: Istirahat malam hingga berpikir positif, 10 kiat bugar tanpa narkoba

Baca juga: BNNP DKI pastikan artis jalani rehabilitasi sama pecandu lain

Baca juga: Psikolog: hindari narkoba dengan pola hidup sehat


Kehidupan artis, kata dia, menuntut untuk tampil sempurna di depan umum sehingga mereka yang tidak siap mental akan menyalahgunakan narkoba agar tampil lebih percaya diri.

Menurut dia, artis sebagai figur publik akan sedikit banyak dicontoh oleh masyarakat, utamanya anak-anak muda, sementara tidak sedikit di antara mereka yang tersandung kasus narkoba.

Artinya, kata politikus Partai Golkar itu, pemerintah, khususnya Pemerintah Provinsi DKI Jakarta harus bisa melihat dan membaca implikasinya terhadap generasi muda.

Ia mengatakan Pemprov DKI harus bergerak cepat menggunakan anggaran yang dimiliki untuk memperkuat pendidikan akhlak, terutama bagi generasi muda

"Anggaran (APBD DKI) yang Rp89 triliun jangan hanya dipakai buat membangun sarana dan prasarana namun tidak menyentuh akhlak," katanya.

Senada, Pantas Nainggolan dari Komisi D DPRD DKI Jakarta juga menyampaikan keprihatinannya meski tidak terlalu kaget dengan kasus artis yang terjerat kasus narkoba.

Ia menilai kehidupan dan pergaulan artis dalam dunia gemerlap memang rawan tergoda dengan penyalahgunaan barang haram tersebut.

Di satu sisi, kata dia, kinerja aparat kepolisian yang berhasil mengungkap kasus penyalahgunaan narkoba, termasuk di kalangan artis patut diapresiasi.

"Kalau memang seperti itu, razia-razia di tempat hiburan pun harus ditingkatkan. Tempat-tempat hiburan malam kan rawan penyalahgunaan narkoba," kata Pantas.

Pada Jumat (19/7), komedian Tri Retno Prayudati atau Nunung bersama sang suami, Jan Sambiran ditangkap di rumahnya karena penyalahgunaan narkoba jenis sabu-sabu.

Dari tangan mereka, polisi mengamankan satu klip sabu-sabu seberat 0,36 gram di kediaman mereka di Jalan Tebet Timur, Jakarta Selatan.

Belum genap sepekan, Polres Metro Jakarta Selatan menangkap aktor muda Jefri Nichol atas kepemilikan ganja seberat 6,01 gram di apartemen miliknya, Senin (22/7) lalu.

Pewarta: Zuhdiar Laeis
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2019