Ia juga mengajak para konsultan dan pelaku konstruksi di Sulsel mengutamakan jaminan kualitas untuk proyeknya.
"Kita mau ada kualitas. Mulai sekarang ini seluruh hasil kerja proyek pemerintah harus berkelas. Itu harus dimulai dari perencanaan," tegas Nurdin Abdullah saat menghadiri acara silaturahim dengan pengurus dan anggota jasa konsultan di Makassar, Senin.
Mereka yang hadir adalah pengurus dan anggota Lembaga Pengembang Jasa Konstruksi Daerah (LPJK), Persatuan Jasa Konsultasi Indonesia (Perkonindo), Persatuan Konsultan Indonesia (Perkindo), Ikatan Konsultan Indonesia (Inkindo) dan Persatuan Insinyur Indonesia (PII).
Pertemuan silaturahim dengan tenaga konsultan ini diakui penting artinya untuk menyatukan visi dan hati untuk membangun Sulsel yang mengedepankan transparansi.
"Sayang kita punya anggaran yang cukup besar tapi tidak bisa menjamin kualitasnya," ujar Nurdin.
Pada kesempatan tersebut Nurdin Abdullah juga meminta jajaran pemerintah Sulsel harus bekerja secara profesional.
"Tidak boleh ada lagi fee proyek kalau mau hasilnya berkualitas. Sekarang kita kerja dengan transparan," terang mantan Bupati Bantaeng dua periode itu.
Baca juga: Gubernur Sulsel tinjau mega proyek Luwu Utara
Baca juga: Gubernur Sulsel ajak stakeholder tuntaskan proyek kereta api
Baca juga: Pemprov Sulsel rancang proyek percontohan hilirisasi kopi
Pewarta: Abdul Kadir
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2019
