Bantuan tersebut diarahkan di wilayah Gane Barat dan Gane Timur, wilayah yang paling parah terkena dampak gempa bumi yang melanda Kabupaten Halmahera Selatan pada Minggu (14/7) terutama dari segi jumlah kerusakan rumah warga dan fasilitas umum.
Ternate (ANTARA) - Kementerian Sosial (Kemensos) menyalurkan bantuan kepada korban gempa di Kabupaten Halmahera Selatan, Maluku Utara (Malut), di antaranya berupa tenda pleton, tenda keluarga, kasur, selimut, tikar dan bahan makanan.

Laporan dari Dinas Sosial Malut yang diterima Antara, Rabu (17/7), bantuan dari Kemensos itu sebagian diambil dari stok yang ada di Dinas Sosial Malut dan sebagian lagi stok yang ada di Kabupaten Halmahera Tengah.

Bantuan tersebut diarahkan di wilayah Gane Barat dan Gane Timur, wilayah yang paling parah terkena dampak gempa bumi yang melanda Kabupaten Halmahera Selatan pada Minggu (14/7) terutama dari segi jumlah kerusakan rumah warga dan fasilitas umum.

Dinas Sosial Malut juga melaporkan Dirjen Perlindungan dan Jaminan Sosial Kemensos Raden Harry Hikmat yang sejak Selasa kemarin berada di Gane Barat, Halmahera Selatan menginformasikan bantuan lain dari Kemensos berupa makanan siap saji akan segera dikirim dari Jakarta menggunakan kargo pesawat.

Tim Tagana dari Provinsi Malut dan Kabupaten Halmahera Selatan pascagempa hari Minggu telah diturunkan di berbagai wilayah terdampak gempa di Halmahera Selatan untuk memberikan bantuan kepada para warga korban gempa, termasuk penyediaan dapur umum untuk pengungsi.

Baca juga: PMI terjunkan personil bantu korban gempa bumi Halmahera Selatan

Sekretaris Daerah Kabupaten Halmahera Selatan yang juga Ketua Tim Tanggap Darurat Gempa Helmy Surya Botutihe menjelaskan bantuan dari Kemensos sudah tiba di  Saketa, ibu kota Kecamatan Gane Barat sejak Selasa (16/7) dan hari ini akan didistribusikan ke berbagai desa yang terkena dampak gempa di Gane Barat dan Gane Timur.

Salah satu daerah yang menjadi prioritas penyaluran bantuan itu adalah Gane Luar, namun kendala yang dihadapi untuk mengangkut bantuan dari Saketa ke daerah itu adalah tidak ada akses jalan yang bisa dilewati kendaraan roda empat, sehingga diupayakan melalui jalur laut yang saat ini kondisinya bergelombang tinggi.

Pemkab Halmahera Selatan sendiri, menurut Sekda, sejak hari Senin telah menyalurkan bantuan berupa tenda, selimut, obat-obatan dan bahan makanan dan pada Selasa kemarin juga menyusul pengiriman bantuan serupa ke berbagai daerah terdampak gempa, baik yang ada di wilayah Bacan Timur maupun Gane Barat dan Gane Timur.

Dari berbagai pihak juga mulai menyalurkan bantuan kepada korban gempa di Kabupaten Halmahera Selatan, seperti PT Aneka Tambang, Balai Wilayah Prasarana Permukiman Malut dan sejumlah organisasi yang menghimpun dana dari masyarakat

Sementara itu data dari BPBD Malut menyebutkan jumlah rumah warga yang rusak akibat gempa diberbagai wilayah di Halmahera Selatan tercatat 971 unit sedangkan korban meninggal enam orang, luka berat dua orang luka ringan 49 orang, yang data ini masih bersifat sementara.

Baca juga: BMH-SAR Hidayatullah bantu korban gempa Halmahera Selatan

Pewarta: La Ode Aminuddin
Editor: Ridwan Chaidir
Copyright © ANTARA 2019