Barang itu kita kumpulkan sesuai data yang ada, diberikan label. Jika ada keluarga yang mengambil silahkan atau kita tunggu calon jamaah kembali dari Tanah Suci,
Jakarta (ANTARA) - Panitia penyelenggara ibadah haji (PPIH) Embarkasi Jakarta-Pondok Gede, Jakarta Timur, masih menemukan sejumlah jamaah calon haji (JCH) yang membawa barang-barang terlarang untuk dibawa ke Tanah Suci Mekkah.

"Masih ada, diantaranya jamaah masih saja membawa rice cooker serta pemanas air dan itu kita sita sebagai barang tercecer," kata Sekretaris PPIH Embarkasi Pondok Gede, Jakarta Timur Tabroni, di Jakarta, Senin.

Selain penanak nasi dan pemanas air, PPIH juga masih menemukan JCH yang membawa benda-benda tajam yaitu gunting, pisau hingga martil. Kemudian benda cair seperti sampo hingga jamu tradisional.

Barang-barang tersebut selanjutnya disita oleh petugas untuk diamankan karena dilarang dibawa. Meskipun demikian, barang-barang tersebut masih bisa diambil oleh calon jamaah saat kembali ke Tanah Air.

Baca juga: Embarkasi Pondok Gede berangkatkan 4.358 JCH

"Barang itu kita kumpulkan sesuai data yang ada, diberikan label. Jika ada keluarga yang mengambil silahkan atau kita tunggu calon jamaah kembali dari Tanah Suci," ujar dia.

Pada dasarnya jauh hari sebelum keberangkatan, panitia telah memberikan sosialisasi kepada seluruh JCH agar menaati aturan termasuk barang-barang yang dilarang dibawa.

Hanya saja, ujar dia masih ada sejumlah JCH yang berupaya membawa barang-barang terlarang tersebut. Bahkan, panitia juga bekerja sama dengan imigrasi dan tim kesehatan untuk menjelaskan aturannya.

Baca juga: Dirujuk ke RS Haji Jakarta, empat calhaj Embarkasi Pondok Gede

"Bahkan sampai pembinaan di KUA selama enam kali, mereka juga diberitahukan serta ditampilkan gambar barang yang tidak boleh dibawa," katanya.

Terkait rokok, panitia masih memberikan kelonggaran kepada JCH namun jumlahnya dibatasi yaitu 200 batang atau setara satu slof sesuai dengan aturan penerbangan. Dari berbagai jenis barang yang diamankan panitia, gunting dan pisau merupakan paling dominan.

Meskipun demikian, ia menegaskan dari pemeriksaan yang telah dilakukan panitia sama sekali tidak ada menemukan obat-obat terlarang seperti narkoba dan sejenisnya.

Baca juga: Hendra 99 tahun, calon haji tertua Embarkasi Pondok Gede

Pewarta: Muhammad Zulfikar
Editor: Hendra Agusta
Copyright © ANTARA 2019