Jakarta (ANTARA) - Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia Prof Ari Fahrial Syam mendorong para kandidat doktor di FKUI untuk melakukan penelitian yang hasilnya bisa bermanfaat dan berdampak langsung pada masyarakat.

"Kami mendukung para kandidat doktor melakukan penelitian yang dampaknya bermanfaat untuk masyarakat," kata Prof Fahrial di Jakarta, Rabu.

Dia mengapresiasi hasil penelitian disertasi dari Dr Jajat Darajat Kusumah Negara S.Pd M.Kes AIFO yang mengungkapkan bahwa olahraga futsal yang dilakukan selama tiga kali seminggu bisa meningkatkan fungsi kognitif dan ketahanan psikis pada remaja.

Fahrial mengatakan bahwa tidak sedikit hasil penelitian untuk promosi doktor di FKUI yang bermanfaat dan berdampak langsung bagi masyarakat. Dia menjelaskan bahwa dalam penelitian doktor di FKUI mensyaratkan pencantuman manfaat penelitian bagi masyarakat.

Dia menjelaskan hasil penelitian promosi doktor baru-baru ini yang membuat alat untuk berolahraga sambil melakukan pekerjaan. Alat tersebut berfungsi untuk meningkatkan fungsi paru dan pernapasan pekerja di balik meja.

Selain itu ada pula hasil penelitian dokter dari FKUI yang menghasilkan implan glaukoma yang bahkan sudah diproduksi oleh perusahaan farmasi Rohto. Keunggulan alat kesehatan implan buatan dokter dari FKUI itu ialah memiliki harga yang lebih murah.

Ada pula hasil penelitian promosi doktor yang menciptakan modul untuk tingkatkan peran serta masyarakat menjadi anggota peserta akseptor KB.

Sementara hasil penelitian dr Jajat mengungkapkan bahwa futsal tiga kali seminggu sangat bermanfaat bagi memori, kelenturan tubuh, dan biokimia. Selain itu juga olahraga terlalu banyak pun terbukti bisa meningkatkan kadar radikal bebas.

"Kami sangat senang sekali doktor dari FKUI ini menghasilkan temuan luar biasa yang bisa bermanfaat bagi masyarakat, anjurannya futsal tiga kali seminggu akan memberikan kesehatan, elastisitas otot, memori, dan struktur biokimia," kata dia.

Baca juga: Memori pada lansia disebut ahli bisa ditingkatkan dengan olahraga
Baca juga: Ahli fisiologi olahraga tidak anjurkan olahraga di malam hari
Baca juga: Olahraga saat puasa, lebih baik sore atau malam?

Pewarta: Aditya Ramadhan
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2019