tim independen tidak memiliki kepentingan agar kualitas pemenang yang didapat benar-benar murni
Jakarta (ANTARA) - Wakil Presiden Jusuf Kalla menyerahkan Penghargaan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan atau Anugerah Paritrana 2018 kepada enam mitra BPJS (Badan Penyelenggara Jaminan Sosial) Ketenagakerjaan dari pemerintah provinsi dan kota.

Penerima Anugerah Paritrana dari pemerintah provinsi adalah Jawa Tengah diwakili Wakil Gubernur Taj Yasin, Sumatera Selatan diwakili Wagub Mawardi Yahya dan Kepulauan Bangka Belitung diwakili Gubernur Erzaldi Rosman Djohan.

Sementara dari pemerintah kota, Anugerah Paritrana diberikan kepada Kota Bitung diwakili Wali Kota Maximillian Jonas Lomban, Kota Tanjung Pinang diwakili Wali Kota Syahrul dan Kota Makassar diwakili Pj. Wali Kota Muhammad Iqbal Suhaeb.

Enam penerima penghargaan lain berasal dari kalangan perusahaan besar dan menengah, yakni Mulia Resorts and Villas Bali, PT Chevron Pacific Indonesia, PT Bengkulu Karya Guna, PT Pertama Precision Bintan, PT Graha Bernoza dan PT Ewan Superwood.

Anugerah Paritrana bertujuan untuk memberikan penghargaan kepada mitra BPJS Ketenagakerjaan yang telah menerapkan perlindungan jaminan sosial kepada para pekerjanya.

Penghargaan juga diberikan kepada 33 usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) dari 34 provinsi.

Proses penilaian dilakukan melalui seleksi tingkat wilayah oleh tim penilai daerah yang terdiri atas sekda provinsi, kepala Badan Pusat Statistik (BPS) provinsi, kepala dinas ketenagakerjaan tingkat provinsi, Apindo provinsi, serikat pekerja dan dari BPJS Ketenagakerjaan provinsi.

“Tim penilai yang dibentuk ini merupakan tim independen yang tidak memiliki kepentingan tertentu agar kualitas pemenang yang didapat benar-benar murni berdasarkan atas hasil penilaian,” kata Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan Agus Susanto di Istana Wakil Presiden Jakarta, Rabu.

Anugerah Paritrana merupakan inisiasi dari Pemerintah Republik Indonesia melalui Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) bersama BPJS Ketenagakerjaan yang dimulai sejak tahun 2017.


Baca juga: BPJS Ketenagakerjaan terima predikat Sehat Sekali dan Patuh
Baca juga: BPJS-TK serahkan Rp150,4 juta kepada ahli waris Gusliana
 

Pewarta: Fransiska Ninditya
Editor: Dewanti Lestari
Copyright © ANTARA 2019