Kalau anak-anak muda akan masuk dalam pemerintahan, saya kira harus ambil sisi positifnya
Jakarta (ANTARA) - Sekjen PPP Arsul Sani mengatakan partainya setuju apabila kalangan anak muda masuk dalam kabinet pemerintahan Jokowi-Ma'ruf karena sejalan dengan visi-misi Jokowi di periode keduanya yaitu pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM).

"Kalau anak-anak muda akan masuk dalam pemerintahan, saya kira harus ambil sisi positifnya. Visi misi Jokowi di pemerintahan kedua adalah pembangunan Sumber Daya Manusia," kata Arsul di Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa.

Dia mengatakan salah satu aspek pembangunan SDM adalah menyiapkan generasi yang lebih muda untuk siap memimpin negara, pemerintahan dan organisasi yang besar.

Baca juga: Jokowi: Bisa saja Kabinet Kerja jilid II diisi anak muda

Menurut dia, PPP berpandangan lebih baik semakin negara ini dipimpin yang berusia lebih muda, maka lebih bagus karena Jokowi berusia 58 tahun dan kalau menterinya di atas usia itu maka malah terlihat lucu.

"Namun saya harapkan nama-namanya adalah misalnya ada sekian perempuan dan sekian yang berusia di bawah sekian," ujarnya.

Arsul mengatakan banyak ada anak muda di umur 40 tahun yang hebat dan memiliki gagasan-gagasan yang lebih baik.

Baca juga: Arsul: Jokowi kumpulkan TKD Selasa malam

Namun menurut dia, pertanyaannya adalah apakah yang bersangkutan sudah memiliki pengalaman untuk memimpin sebuah organisasi publik seperti kementerian atau lembaga yang besar.

"Tidak menutup kemungkinan wacana ini menggelinding terus, misalnya ada menteri atau ada wakil menteri itu bisa juga nantinya yang jadi wakil menteri lebih muda itu tempat untuk menyiapkan pemimpin ke depan, kan bisa begitu," katanya.
 

Pewarta: Imam Budilaksono
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2019