Kuala Lumpur (ANTARA) - General Manager PT Garuda Indonesia (Persero) untuk Malaysia Fredrik Kasiepo menyerahkan dua jenazah warga Malaysia yang menjadi korban gempa Lombok kepada Menteri Pengangkutan Malaysia Anthony Loke Siee Fook di Kuala Lumpur Internasional Airport (KLIA), Selasa.

Proses serah terima jenazah di area kargo KLIA tersebut berjalan lancar meskipun diwarnai isak tangis keluarga.

Jenazah Datin Tai Siew Kim dan Lim Sai Wah tiba dengan menggunakan pesawat Garuda Indonesia dengan nomor penerbangan GA816 dari Jakarta yang mendarat di KLIA pada pukul 17.19 waktu setempat.

Korban Longsor di Lombok Utara tersebut diterbangkan dengan pesawat Boeing 737 dari Lombok Praya dengan nomor penerbangan GA 435 pukul 09.47 WITA yang tiba di Jakarta pada pukul 10.45 WIB untuk transit di Bandara Soekarno Hatta kemudian diterbangkan ke KLIA dengan pesawat GA 816 pukul 13.17 WIB.

"Atas nama manajemen Garuda Indonesia dan masyarakat Indonesia, kami sampaikan salam takziah duka yang mendalam kepada keluarga melalui Menteri Pengangkutan Malaysia, Anthony Loke Siew Fook untuk selanjutnya diserahkan dan disampaikan kepada pihak keluarga," katanya.

Fredrik mengharapkan agar keluarga sabar dan tabah menghadapi cobaan ini dan almahumah diterima di sisi Tuhan Yang Maha Kuasa.

Dua warga negara Malaysia tersebut menjadi korban tanah longsor di kawasan wisata air terjun Tiu Kelep, Kabupaten Lombok Utara, pascagempa bumi beruntun yang mengguncang Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat pada Minggu (17/3).

Pewarta: Agus Setiawan
Editor: Heru Dwi Suryatmojo
Copyright © ANTARA 2019