Tetap membutuhkan dukungan dari pendonor untuk memperkuat stok darah di DKI Jakarta
Jakarta (ANTARA News)  - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan memastikan stok darah di Pemprov DKI Jakarta masih mencukupi meskipun demikian bantuan dari para pendonor masih dibutuhkan untuk memperkuat stok yang ada.

"Saya berharap kepada seluruh jajaran dan warga, dapat manfaatkan setiap kegiatan donor darah yang diselenggarakan PMI bekerja sama dengan instansi manapun juga," kata Anies di Jakarta, Selasa, dalam acara donor darah yang diselenggarakan Badan Kepegawaian Daerah.

Acara donor darah yang diselenggarakan Badan Kepegawaian Daerah (BKD) merupakan kegiatan rutin tiga bulanan  di lingkungan Pemprov DKI.
   
Dijelaskannya bahwa salah satu urusan yang paling mendasar ketika bicara tentang pemulihan kesehatan adalah kebutuhan darah. 
     
"Dan Alhamdulillah di Jakarta stoknya cukup, tetapi kita membutuhkan terus-menerus pasokan dari para pendonor," kata Gubernur.
     
Pemprov DKI  telah  memberikan dukungan anggaran yang cukup untuk memastikan seluruh kegiatan di PMI yang terkait dengan ketersediaan darah ini tidak ada gangguan, jelas Anies.
   
Dia mengharapkan dalam kegiatan donor darah lebih banyak warga yang terlibat. Kegiatan donor darah ditargetkan 150 kantong untuk hari ini dan besok (27/2).  Hari ini sudah tercapai 157, berarti di atas target.

Satu kantong darah minimal 350 cc dan maksimal 450 cc dalam kantong dua ukuran.
 
"Tadi saya donor 350 cc, Alhamdulillah. Saya apresiasi petugasnya bekerja efisien. Tidak ada rasa sakit sama sekali dan cepat selesai, mudah-mudahan dijaga terus," kata Anies yang ikut berkontribusi dalam acara tersebut.
 

Pewarta: Susylo Asmalyah
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2019