Inggris menunjukkan penampilan terbaik di Piala Dunia mereka dalam 28 tahun terakhir di bawah kepemimpinan Southgate, mencapai babak semifinal dan nyaris melaju ke putaran final, setelah kekalahan tragis dari Kroasia melalui perpanjangan waktu.
Southgate menjadi populer di kalangan fans Inggris karena dia membantu menciptakan rasa optimistis dan setelah tim pulang ke negaranya pada Minggu, sarana transportasi london (TfL) mengubah nama stasiun bawah tanah di London Utara sebagai stasiun "Gareth Southgate" selama 48 jam.
"Kami harus merayakan pencapaian, ini penting," kata Patricia Gomez, 44, yang melakukan perjalanan dari Morden di London selatan pada hari liburnya, Senin, untuk mendapatkan foto dengan nama yang baru itu.
"(Gareth) luar biasa, dia memberi motivasi kepada tim, dia membuat mereka bekerja sebagai sebuah keluarga."
Setelah memenangkan turnamen pada Minggu, Perancis juga memberikan penghormatan serupa di Paris Metro, di mana enam pemberhentian untuk sementara telah diganti namanya.
Popularitas Southgate menyebabkan banyak penggemar meniru gaya fesyennya selama pertandingan dengan mengenakan rompi ketika dia menonton dari ruang pemain cadangan. Salah satu pengecer mengatakan penjualan rompi telah meningkat selama turnamen sementara pada saat pertandingan semifinal dengan Kroasia dijuluki sebagai "Rompi Rabu".
"Mungkin kita akan mendapatkan monumen berikutnya," kata Steve Ingall dari TfL yang dilansir Reuters.
(Uu.D011/T013)
Pewarta: Antara
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2018
