Detroit (ANTARA News) - Pabrikan otomotif Amerika Serikat, Ford Motor, resmi memperkenalkan wajah terbaru dari kendaraan pickup Ford Ranger pada Minggu (14/1), setelah model itu sempat berhenti diproduksi pada 2011.

Kendati demikian, Ford belum mengungkapkan harga dan tingkat efisiensi bahan bakar dari Ranger yang akan diperkenalkan pada pameran North American International atau Detroit Auto Show.

Lebih dari dua tahun lalu, Ford menyampaikan keputusannya untuk meluncurkan kembali Ranger di Amerika Utara setelah menghentikan produksi model itu pada 2011 guna menggenjot persediaan model pickup berukuran besar F-150

Namun pada akhir 2014 saingan Ford, General Motors (GM) meluncurkan Chevrolet Colorado dan pickup GMC Sierra, sedangkan produsen mobil Jepang Toyota Motor dan Nissan Motor menghidupkan kembali pickup menengah guna menyasar konsumen kalangan pehobi yang membutuhkan mobil untuk mengangkut sepeda, papan selancar dan peralatan rekreasi lainnya.

Stabilnya harga bahan bakar membuat lebih banyak konsumen beralih ke pickup dengan ukuran yang lebih kecil. GM pada tahun 2017 menjual lebih dari 145.000 truk Colorado dan Canyon. Toyota pemimpin segmen dengan penjualan 198.000 unit Tacoma pada 2017, menurut Autodata.

Penjualan segmen pickup di AS secara keseluruhan bertumbuh pada 2017 menjadi lebih dari 417.000 kendaraan, naik lebih dari 70 persen dari 2014, menurut Autodata.

"Kami melihat lebih banyak kesempatan yang tidak ada dalam lima tahun yang lalu," kata manajer pemasaran truk Ford Todd Eckert dilansir Reuters.

Pimpinan Ford mengatakan Ranger untuk pasar Amerika Utara akan memiliki teknologi dan elemen desain yang memungkinkan mobil itu dijual di Asia Tenggara dan pasar lainnya.

Ranger terbaru akan hadir di diler Amerika Utara pada awal 2019 dan dirakit di pabrik Wayne, Michigan, di pinggiran kota Detroit.

Penerjemah:
Copyright © ANTARA 2018