Kantong semar merupakan tumbuhan yang dilindungi ..."
Pontianak (ANTARA News) - Balai Konservasi Sumber Daya Alam Provinsi Kalimantan Barat (BKSDA Kalbar), mengamankan sebanyak 712 buah tumbuhan kantong semar yang akan diangkut melalui Kargo Bandar Udara Supadio Pontianak tujuan ke Jakarta.

"Diamankannya ratusan buah kantong semar tersebut ketika akan diangkut melalui kargo yang dikemas dalam beberapa kotak, Kamis (4/8)," kata Kepala BKSDA Kalbar Sustyo Iriyono di Pontianak, Selasa.

Ia menjelaskan, paket berisi ratusan buah kantong semar tersebut dikirim oleh seseorang yang bernama Akhui dan penerima bernama Dicky, dan dalam kemasan tidak dicantumkan alamat pengirim maupun alamat penerima, yakni hanya tercantum nomor handphone penerima saja.

"Kantong semar merupakan tumbuhan yang dilindungi sesuai UU Nomor 5/1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya, sehingga tidak boleh diperjualbelikan," ungkapnya.

Modus pengiriman kantong semar tersebut,menurut dia, sebelumnya dikirim melalui jasa travel yang tidak resmi dari Singkawang ke Pontianak, kemudian untuk mengelabui petugas, kantong semar itu akan diangkut melalui jasa kargo Bandara Supadio.

"Kantong semar itu diamankan," ujarnya.

Dari keterangan jasa pengiriman travel kargo Bandara Supadio Pontianak, kantong semar tersebut akan dikirim ke Jakarta, dan setelah tiba di Jakarta, pihak travel akan menghubungi penerima sesuai dengan nomor telepon yang tercantum dalam kotak kemasan tersebut, kata Sustyo.

Kantong semar (Nephentes sp) merupakan tumbuhan yang dapat mencapai tinggi 15 hingga 20 meter dengan cara memanjat tanaman lainnya, dan ada beberapa spesies yang tidak memanjat.

Pada ujung daun tanaman itu terdapat sulur yang dapat termodifikasi membentuk kantong, yaitu alat perangkap yang digunakan untuk memakan mangsanya, seperti serangga, pacet, anak kodok, yang masuk ke dalam.

Kantong semar memiliki tiga macam bentuk kantong, yaitu kantong atas, kantong bawah dan kantong roset.

Pewarta: Andilala
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2016