Tapi, pria lebih mudah mendeteksinya."
Jakarta (ANTARA News) - Penyakit kanker payudara tidak hanya menyerang kaum hawa saja karena sebanyak 15 persen kasusnya di Indonesia dialami oleh kaum pria.

"Pria juga tidak kebal kanker payudara," kata Hubungan Masyarakat Yayasan Kesehatan Payudara Jakarta (YKPJ), Bambang Purwanto.

Meski tidak sebanyak kaum perempuan, Bambang menyebutkan, pria juga perlu melakukan tindakan-tindakan preventif awal yang tidak jauh berbeda dengan kaum perempuan.

"Tapi, pria lebih mudah mendeteksinya," katanya.

Ia menyatakan, pria tidak mengalami masa menstruasi yang menyebabkan perubahan hormon dan kondisi fisik tubuh, sehingga deteksinya lebih mudah.

Dia menyebutkan, jika ada pria merasa sakit di daerah payudaranya, maka harus segera memeriksakan diri ke dokter.

"Kalau perempuan kan bisa saja karena pas menstruasi payudaranya terasa kencang dan sakit," katanya.

Dia menyebutkan, tidak ada yang berbeda antara kanker payudara yang diderita pria maupun wanita.

"Meskipun, tidak semua pria itu murni kanker payudara. Biasanya mereka juga ada yang meta karena penyakit lain," katanya.

Penyebabnya pun, menurut dia, tidak jauh berbeda, yakni gaya hidup yang tidak sehat, seperti sering mengonsumsi makanan cepat saji.

"Terutama, pria bertubuh besar yang payudaranya besar. Harus lebih hati-hati karena kelenjar susunya ada," demikian Bambang Purwanto.

Pewarta: Deny Yuliansari
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2013