Padang (ANTARA News) - Kolonel (Pur) Zakaria Shale (56), pilot pesawat aerobatik yang jatuh saat bermanuver di udara akhirnya meninggal dunia di rumah sakit umum (RSUP) M Jamil Padang, Sumatera Barat, Kamis.

"Pilot pesawat yang warga Negara Malaysia itu akhirnya meninggal dunia ketika berada di RSUP Jamil Padang," kata Kapolresta Padang Kombes Pol M Seno Putro.

Menurutnya, saat pesawat jatuh pada salah satu rumah warga, kondisi pilot pesawat kritis langsung dan saat itu langsung dibawa petugas ke RSUP Jamil Padang.

"Beberapa menit dalam perawatan dokter rumah sakit, pilot pesawat menghembuskan nafas terakhir," katanya.

Dia menambahkan, keluarga korban sudah berada di rumah sakit, untuk menjemput jenazah pilot pesawat yang jatuh saat melakukan akrobatik di udara.

"Pihak keluarga telah dua hari berada di Kota Padang, dimana korban bersama rekannya akan mengikuti Festival Minang Aerosport Show (MAS) di lapangan Udara Tabing," katanya.

Dia mengatakan, serpihan pesawat yang jatuh di salah satu rumah warga kompleks perumahan Angkasa Puri telah dievakuasi petugas.

"Serpihan pesawat yang telah dievakuasi dari rumah warga tersebut langsung dibawa ke lapangan udara Tabing Padang," katanya.

Menurutnya, jenazah pilot pesawat yang jatuh saat akrobatik tersebut rencanya akan dibawa keluarganya ke Malaysia.

"Pihak keluarga korban berencana membawa jenazah pilot pesawat pada Jumat (24/6) untuk segera dimakamkan ke Malaysia," katanya.

Dia menambahkan, pihakanya saat ini masih melakukan penyelidikan peristiwa jatuhnya pesawat salah seorang peserta MAS.

"Dalam peristiwa jatuhnya pesawat salah satu peserta MAS tersebut tidak ada menimbulkan korban dari warga," katanya.(*)

(KR-ZON/M026)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2011