Medan (ANTARA News) - Pengurusan paspor bagi calon haji yang tinggal di daerah terpencil Sumatera Utara akan dipermudah dengan cara mengurusnya ke kota terdekat dari kampung halamannya, misalnya Kepulauan Nias dan Mandailing Natal ke kantor Imigrasi Sibolga.

Kepala Bidang Penyelenggara Haji, Wakaf dan Infaq Kementerian Agama Sumatera Utara, Abdul Rahman di Medan, Senin, mengatakan, paspor calon haji dari kedua daerah tersebut pengurusannya ke Imigrasi Sibolga dan tidak perlu harus ke Imigrasi Medan yang cukup jauh.

Dalam kepengurusan dokumen paspor itu, menurut dia, calon haji yang tempat tinggalnya cukup jauh akan diberikan keringanan, sehingga nantinya tidak ada kendala bagi mereka yang akan berangkat ke Tanah Suci Mekkah.

"Panitia Penyelenggara Haji Sumut tetap memperhatikan calon haji yang akan menunaikan ibadah haji tersebut," kata Rahman.

Dia mengatakan, pihaknya tidak ingin calon haji tersebut mengalami kendala atau hambatan, hanya gara-gara administrasi berupa surat menyurat dan kelengkapan dokumen lainnya.

"Ini juga merupakan tanggung jawab Panitia Penyelenggara Haji Sumut.Kita berharap seluruh calon haji yang akan berangkat pada awal Oktober 2011 ini, tidak ada ditemui masalah, baik paspor, visa, dan lain sebagainya," ujarnya.

Selanjutnya, dia menjelaskan, pemerintah tetap memberikan pelayanan yang terbaik kepada calon haji Sumut.

Selain itu, para calon haji dapat menjaga kesehatan dengan baik, sehingga saat berangkat ke tanah suci, tetap dalam keadaan sehat dan tidak ada masalah.

"Kita menginginkan calon haji Sumut seluruhnya sehat dan tidak ada yang sakit," katanya.

Ketika ditanya jumlah calon haji Sumut 2011 yang akan berangkat ke Mekkah, Rahman mengatakan, diperkirakan lebih kurang 8.234 orang yang berasal dari beberapa kabupaten/kota di provinsi tersebut.

"Calon haji tersebut dijadwalkan akan berangkat 2 Oktober 2011.Calon haji itu tergabung pada kelompok terbang (Kloter) 01 Embarkasi Polonia Medan," kata Rahman.

8.325 calon haji

Sementara itu, data yang diperoleh menyebutkan, calon haji Sumut 2010, yang berangkat ke Mekkah sebanyak 19 kloter dengan jumlah jamaah haji mencapai 8.325 orang yang berasal dari kabupaten/kota.

Sebanyak 8.325 orang itu terdiri dari 8.271 orang calon haji dan 54 orang petugas haji.

Dari 8.271 calon haji yang berangkat itu, beberapa diantaranya Medan (2.363), Labuhan Batu (1.507), Tapanuli Selatan (982), Asahan (526), Madina (493), Padang Sidempuan (401), Deli Serdang (324), Langkat (330), Binjai (238).

Kemudian, Serdang Bedagai (186), Tanjung Balai (192), Tebing Tinggi (155), Simalungun (139), Pematang Siantar (109), Tapanuli Tengah (87), Sibolga (54), Karo (27), Dairi (14) Taput (7), Nias (6) dan Tobasa (2) dan Pakpak Bharat (2).

(ANTARA)



Editor: Ella Syafputri
Copyright © ANTARA 2011