Bandung (ANTARA) - Gubernur Jawa Barat (Jabar) M Ridwan Kamil mengaku bangga atas penyelenggaraan Honda Development Basketball League (DBL) West Java Series 2021 karena dapat menjadi contoh pertandingan olahraga dengan penonton saat pandemi COVID-19.

"Kesuksesan DBL West Java Series dalam menggelar liga dengan menghadirkan penonton bisa diterapkan juga di seri lainnya, atau bisa juga menjadi contoh cabang olahraga lain, terutama sepak bola yang sudah sangat dinantikan oleh masyarakat,’" kata Ridwan Kamil dalam keterangan tertulisnya, Jumat.

Ridwan Kamil secara resmi menutup seri gelaran tersebut di Sport Jabar, Kota Bandung. Ia pun mengaku bangga dengan DBL 2021-2022 karena Jabar menjadi pelopor penyelenggara ajang olahraga dengan penonton, meskipun hanya untuk pertandingan semifinal dan final.

Keputusan untuk menghadirkan penonton itu berawal dari pertemuan antara Ridwan Kamil dengan Founder dan CEO Development Basketball League Azrul Ananda pada 16 November 2021.

Baca juga: DBL dinilai berkaitan dengan Desain Besar Olahraga Nasional 

Berbeda dengan seri sebelumnya di DKI Jakarta dan Surabaya, Ridwan Kamil menginginkan agar pertandingan di Jabar dihadiri penonton dengan protokol kesehatan yang ketat.

Sejumlah protokol yang harus diterapkan para pengunjung dan atlet, yakni harus sudah mendapat suntikan dua dosis vaksin, surat pernyataan negatif COVID-19 melalui tes PCR, menggunakan aplikasi Peduli Lindungi, serta melakukan 3M. 

Ridwan Kamil mengutarakan dua alasan DBL Seri Jabar dapat dihadiri penonton. Pertama, melihat situasi COVID-19 di Jabar yang sudah mulai melandai. Kedua, ia mengaku terinspirasi dari PON Papua yang juga dihadiri penonton.

Atas upaya keras semua pihak, terutama panitia, Pemerintah Pusat melalui lima kementerian pun akhirnya mengizinkan DBL dihadiri penonton.

Melalui Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 57 tahun 2021, DBL Seri Jawa Barat ditetapkan dapat dihadiri penonton pada pertandingan semifinal dan final.

“Terbukti di Papua berhasil, sangat sukses. Sehingga apa yang terjadi di Papua itulah menjadi modal kita yakin Jawa Barat mampu," kata Ridwan Kamil.

Baca juga: Pemerintah lakukan uji coba pelaksanaan semifinal DBL dengan penonton 

Pertandingan semifinal DBL Seri Jawa Barat mempertemukan tim putra SMA Trimulia Bandung melawan SMAN 1 Bogor, serta SMAN 9 Bandung melawan SMA BPK Penabur Cirebon. 

SMA Trimulia maju ke babak final untuk melawan SMA BPK yang mengalahkan tim kuat SMAN 9. Ridwan Kamil bersama istrinya, Atalia Praratya, turut menyaksikan pertandingan final tersebut pada Kamis (18/11) kemarin.

Ridwan Kamil meyakini jika semakin banyak kompetisi olahraga tingkat remaja yang digelar, maka akan berbanding lurus dengan prestasi olahraga daerah tersebut, seperti Jabar yang menjadi juara umum PON Papua, yang dinilai merupakan hasil dari pembinaan dan kompetisi sejak dini.

"Banyak kompetisi, banyak prestasi," tutur Ridwan Kamil.

Honda DBL 2021-2022 West Java Series digelar pada 6-18 November 2021, dan merupakan seri ketiga lanjutan dari Seri Jakarta dan Surabaya.

Seri terdekat selanjutnya akan digelar di Bali dan Yogyakarta, kemudian dilanjutkan ke 22 provinsi lainnya di Indonesia. 

Baca juga: Bos Persebaya-DBL puji Menpora "pasang badan" berlangsungnya kompetisi 
 

Pewarta: Ajat Sudrajat
Editor: Rr. Cornea Khairany
Copyright © ANTARA 2021