Pasuruan (ANTARA News) - Seekor anak Bekantan (Nasalis larvatus) jenis betina lahir di Taman Safari Indonesia (TSI) II Prigen, Pasuruan, Jawa Timur, menjelang pergantian tahun.

Kepala Medis Rumah Sakit Satwa TSI Prigen drh Muhammad Nanang Tejoleksono di Prigen Jumat menjelaskan, anak bekantan jenis betina yang belum diberi nama itu lahir pada Rabu (29/12) sekitar pukul 20.30 secara normal.

Anak bekantan yang dilahirkan dari induk Jeni (6), dan pejantan Asep (14) merupakan kelahiran yang ketiga.

Ia menjelaskan, anak bekantan yang masih berwarna hitam dengan berat 1,2 kilogram itu masih selalu dalam pelukan induknya.

Meski demikian pengunjung sudah dapat menyaksikan polahnya yang lucu di lokasi "Baby Zoo" bekantan di TSI Prigen.

Dengan kelahiran anak bekantan yang bertepatan dengan hari jadi TSI Prigen ke-13 ini, katanya, menambah koleksi bekantan TSI Prigen menjadi 24 ekor.

Satwa bekantan merupakan jenis kera berhidung panjang dengan rambut berwarna coklat kemerahan.

Bekantan merupakan satwa endemik Indonesia yang hidup secara berkelompok antara 20 hingga 30 ekor di kawasan hutan bakau, rawa, dan pantai di Kalimantan.

Keunikan satwa yang pandai berenang dan pemakan pucuk daun ini hidungnya panjang dan besar khususnya untuk jenis pejantan.

Semakin dominan, hidung pejantan semakin besar dan menarik bagi bekantan betina.

Dijelaskan pula bahwa sebelumnya di TSI Prigen juga telah lahir seekor anak orangutan Kalimantan (Pongo pymaeus pygmaeus). Anak orangutan berjenis jantan itu telah diberi nama Kiki lahir dari induk Dina (8), dan pejantan Tompo (12).

Kelahiran anak orangutan tersebut menambah koleksi orangutan TSI Prigen menjadi 25 ekor.

(KR-MSW/A035/S026)

Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2010