Bandarlampung (ANTARA) - Dinas Kesehatan Lampung melaporkan bahwa pasien COVID-19 yang telah dinyatakan sembuh di provinsi itu bertambah 79 orang sehingga total menjadi 42.309.

"Pasien sembuh kita terbanyak dari Kota Bandarlampung, yakni 33 orang," kata Kepala Dinas Kesehatan Lampung, Reihana di Bandarlampung, Kamis.

Kemudian, pasien sembuh juga terdapat dari Kabupaten Lampung Tengah sembilan orang, Pringsewu sembilan orang, Lampung Barat tujuh, Lampung Selatan enam, Lampung Timur enam, Tanggamus empat, Pesawaran dua dan Kota Metro empat.

Selain terdapat penambahan pasien sembuh, Kadinkes juga menyampaikan bahwa kasus COVID-19 di Lampung masih terus terjadi meski secara umum mengalami penurunan.

Baca juga: Kasus positif COVID-19 Lampung bertambah 69 orang

Baca juga: IDI Bandarlampung minta pemerintah tidak kecolongan adanya varian Mu


"Tambahan pasien positif ada 71 orang sehingga total kasus COVID-19 di Lampung hingga kini berjumlah 48.335," kata dia.

Penambahan kasus tersebut, disumbang oleh sejumlah kabupaten/kota di antaranya Bandarlampung 18, Lampung Barat 14, Metro 10, Lampung Selatan lima, Lampung Tengah lima, Lampung Utara empat, Lampung Timur empat, Pesawaran empat, Tulangbawang tiga, Mesuji satu, Pesisir Barat satu, Pringsewu satu Tanggamus satu.

"Dari 71 pasien COVID-19 ini, 58 orang merupakan kasus baru dan 13 diantaranya adalah hasil penelusuran, sedangkan yang menjalani isolasi mandiri sebanyak 53, sementara yang dirawat 18," katanya.

Sedangkan, untuk kasus kematian di Lampung juga mengalami penambahan delapan orang pasien COVID-19 sehingga total hingga kini orang yang telah meninggal dunia karena terinfeksi virus corona berjumlah 3.721.

"Pasien COVID-19 yang meninggal dunia ini berasal dari Bandarlampung tiga, Pesawaran satu, Tanggamus satu, Lampung Tengah satu, Lampung Barat satu, dan Lampung Timur satu," kata dia.*

Baca juga: Kasus terkonfirmasi positif COVID-19 Lampung bertambah 92 orang

Baca juga: Dinkes: Pasien COVID-19 di Lampung bertambah 100 dan meninggal 10

Pewarta: Dian Hadiyatna
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2021