ANTARA - Presiden Joko Widodo menyatakan Indonesia memiliki cadangan nikel terbesar di dunia, dengan potensi luar biasa itu ia yakin Indonesia akan menjadi produsen utama produk-produk barang jadi berbasis nikel dalam 3-4 tahun ke depan. Hilirisasi industri nikel akan meningkatkan nilai tambah biji nikel secara signifikan, jika diolah menjadi sel baterai nilainya bisa meningkat 7-7 kali lipat dan jika menjadi mobil listrik nilai tambahnya akan meningkat 11 kali lipat.(Rijalul Vikry/Yovita Amalia/Sizuka)