Kepala Dinas Pendidikan Kota Makassar, Mahmud BM di Makassar, Kamis, membenarkan adanya evaluasi yang dilakukan terhadap seluruh kepala sekolah yang ada di Makassar.
"Evaluasi tersebut dilakukan untuk mengetahui kinerja masing-masing kepsek selama satu tahun terakhir, khususnya di tingkat SMA saat penerimaan siswa baru (PSB) yang banyak diduga terjadi masalah atau kecurangan," ujarnya.
Menurutnya, jika hasil evaluasi kinerja para kepala sekolah buruk, maka diisyaratkan akan dilakukan mutasi.
Dituturkannya, evaluasi kinerja itu dilakukan terkait banyaknya pengaduan masyarakat jika kinerja kepala sekolah tidak berpihak kepada masyarakat umum karena adanya praktek nepotisme, seperti meluluskan siswa yang tidak memenuhi persyaratan pada saat penerimaan siswa baru.
Beberapa sekolah yang terindikasi melakukan praktek nepotisme seperti, Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 2 Makassar yang banyak meloloskan siswa yang tidak memenuhi persyaratan.
Pihak Inspektorat Kota Makassar juga sudah melakukan pemeriksaan dan sudah memberikan rekomendasi sanksi itu sudah dibahas Wali Kota Makassar Ilham Arief Sirajuddin.
Namun, hingga saat ini, baik Wali Kota Makassar maupun Inspektorat Makassar belum membeberkan jenis sanksi yang akan diterima oleh kepala sekolah tersebut.
"Sanksinya sudah dibahas dan itu sudah keluar. Jadi sudah bukan wewenang saya lagi menyampaikan," ujar Kepala Inspektorat Makassar Hamsiar. (MH/K004)
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2010
